Kendari (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) VII Sulawesi, menyatakan tingkat konsumsi gas LPG di Provinsi SUlawesi Tenggara (Sultra), mengalami peningkatan jelang idul fitri 1440 Hijriyah.
Unit Manager Communication dan CSR MOR VII Pertamina, Hatim Ilwan, di Kendari, Selasa, mengatakan untuk LPG Tabung 3 Kg bersubsidi, Pertamina telah menambah pasokan sebanyak 7,4 persen menjadi 146 Metrik Ton (MT) setara 48 ribu lebih tabung per hari, dibandingkan konsumsi harian normal sebesar 136 MT setara 45 ribu lebih tabung per hari.
"Untuk LPG Non Subsidi, Pertamina juga telah menambah pasokan LPG sebesar 10,4 persen menjadi 15 MT per hari dari pasokan normal sebesar 13 MT per hari," ujar Hatim.
Disisi lain kata dia, kebutuhan untuk Produk Avtur juga diperkirakan akan mengalami peningkatan selama bulan puasa dan lebaran nanti, Puncak peningkatannya terjadi pada H-5 sebelum lebaran nanti.
Sedangkan alokasi Avtur di DPPU Haluleo kata dia, akan meningkat hingga 12 persen menjadi 40 ribu Liter per hari, dari rata-rata konsumsi harian normal sebesar 35 ribuan Liter per hari.
"Pertamina berharap dukungan masyarakat, Pemda dan aparat keamanan, serta teman-teman media untuk dapat bekerja sama menjaga proses distribusi BBM dan LPG ini, agar pelaksanaan mudik lebaran tahun ini bisa lancar dan aman," katanya.
Sebagai upaya pelayanan BBM dan LPG yang terbaik kata dia, diharapkan partisipasi aktif dari masyarakat.
"Apabila terdapat saran dan aduan terkait distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui Call Center Pertamina di nomor 135 atau Contact Center Pertamina di 1 500 000," katanya.
Unit Manager Communication dan CSR MOR VII Pertamina, Hatim Ilwan, di Kendari, Selasa, mengatakan untuk LPG Tabung 3 Kg bersubsidi, Pertamina telah menambah pasokan sebanyak 7,4 persen menjadi 146 Metrik Ton (MT) setara 48 ribu lebih tabung per hari, dibandingkan konsumsi harian normal sebesar 136 MT setara 45 ribu lebih tabung per hari.
"Untuk LPG Non Subsidi, Pertamina juga telah menambah pasokan LPG sebesar 10,4 persen menjadi 15 MT per hari dari pasokan normal sebesar 13 MT per hari," ujar Hatim.
Disisi lain kata dia, kebutuhan untuk Produk Avtur juga diperkirakan akan mengalami peningkatan selama bulan puasa dan lebaran nanti, Puncak peningkatannya terjadi pada H-5 sebelum lebaran nanti.
Sedangkan alokasi Avtur di DPPU Haluleo kata dia, akan meningkat hingga 12 persen menjadi 40 ribu Liter per hari, dari rata-rata konsumsi harian normal sebesar 35 ribuan Liter per hari.
"Pertamina berharap dukungan masyarakat, Pemda dan aparat keamanan, serta teman-teman media untuk dapat bekerja sama menjaga proses distribusi BBM dan LPG ini, agar pelaksanaan mudik lebaran tahun ini bisa lancar dan aman," katanya.
Sebagai upaya pelayanan BBM dan LPG yang terbaik kata dia, diharapkan partisipasi aktif dari masyarakat.
"Apabila terdapat saran dan aduan terkait distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui Call Center Pertamina di nomor 135 atau Contact Center Pertamina di 1 500 000," katanya.