Kendari (ANTARA) - PT Pertamina wilayah VII Sulawesi memperkuat stok gas elpiji sebanyak 20.160 tabung elpiji (LPG) 3 kilogram di Sulawesi Tenggara.
Pasokan puluhan ribu tabung elpiji seiring dengan tinggi permintaan kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri 1440 H/2019, demikian rilis Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan, Kamis, di Kendari.
Pertamina memastikan stok cukup dan jalur distribusi produk-produk Pertamina aman dan lancar, khususnya gas elpiji yang masuk kategori kebutuhan penting masyarakat dewasa ini.
Kota Kendari yang kebagian jatah 9.520 tabung elpiji akan didistribusikan di beberapa kecamatan, yakni Nambo, Mandonga, Kadia, Wuawua, Poasia, dan Baruga.
Dua kecamatan di Kabupaten Kolaka akan mendapat tambahan alokasi 2.240 tabung elpiji 3 kilogram pada saat operasi pasar, yakni Kecamatan Kolaka dan Latambaga.
Sedangkan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), sebanyak 5.600 tabung elpiji 3 kilogram disebar melalui operasi pasar untuk Kecamatan Sabulako, Landono, Kolono, Kolono Timur, Ranomeeto, Ranomeeto Barat, Wolasi, dan Konda.
Sementara Kabupaten Konawe sekitar 2.800 tabung elpiji 3 kilogram akan didistribusikan melalui operasi pasar di tiga kecamatan, yaitu Lambuya, Wawotobi, dan Unaaha.
Pertamina memprediksi kebutuhan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di Sultra menyambut Idul Fitri meningkat 7,4 persen atau sebanyak 146 metrik ton (MT) per hari yang setara dengan 48 ribuan tabung 3 kilogram dari rata-rata konsumsi harian sebesar 136 MT atau setara 45 ribu lebih tabung 3 kilogram.
Pertamina juga selalu memastikan ketersediaan elpiji, khususnya tabung 3 kilogram yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin sesuai aturan pemerintah.
Selain menyediakan produk gas elpiji 3 kilogram juga Pertamina menyediakan varian Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg serta elpiji tabung biru 12 kg dan 50 kg bagi masyarakat mampu, restoran, dan pengusaha hotel.
Pasokan puluhan ribu tabung elpiji seiring dengan tinggi permintaan kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri 1440 H/2019, demikian rilis Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan, Kamis, di Kendari.
Pertamina memastikan stok cukup dan jalur distribusi produk-produk Pertamina aman dan lancar, khususnya gas elpiji yang masuk kategori kebutuhan penting masyarakat dewasa ini.
Kota Kendari yang kebagian jatah 9.520 tabung elpiji akan didistribusikan di beberapa kecamatan, yakni Nambo, Mandonga, Kadia, Wuawua, Poasia, dan Baruga.
Dua kecamatan di Kabupaten Kolaka akan mendapat tambahan alokasi 2.240 tabung elpiji 3 kilogram pada saat operasi pasar, yakni Kecamatan Kolaka dan Latambaga.
Sedangkan Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), sebanyak 5.600 tabung elpiji 3 kilogram disebar melalui operasi pasar untuk Kecamatan Sabulako, Landono, Kolono, Kolono Timur, Ranomeeto, Ranomeeto Barat, Wolasi, dan Konda.
Sementara Kabupaten Konawe sekitar 2.800 tabung elpiji 3 kilogram akan didistribusikan melalui operasi pasar di tiga kecamatan, yaitu Lambuya, Wawotobi, dan Unaaha.
Pertamina memprediksi kebutuhan gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di Sultra menyambut Idul Fitri meningkat 7,4 persen atau sebanyak 146 metrik ton (MT) per hari yang setara dengan 48 ribuan tabung 3 kilogram dari rata-rata konsumsi harian sebesar 136 MT atau setara 45 ribu lebih tabung 3 kilogram.
Pertamina juga selalu memastikan ketersediaan elpiji, khususnya tabung 3 kilogram yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin sesuai aturan pemerintah.
Selain menyediakan produk gas elpiji 3 kilogram juga Pertamina menyediakan varian Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg serta elpiji tabung biru 12 kg dan 50 kg bagi masyarakat mampu, restoran, dan pengusaha hotel.