Kendari (ANTARA) - Dinas Komunikasi Dan Informasi Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) gandeng KPU dan Bawaslu menggelar sarasehan pembangunan politik bersama masyarakat di tingkat kecamatan dalam rangka menangkis beredarnya informasi bohong di masyarakat menjelang Pemilu Presiden 17 April 2019.

Mantan Kadis Komunikasi dan Informasi Kota Baubau Idrus Taufik Saidi, melalui pesan singkat yang diterima, Rabu menyampaikan arti pentingnya menjadi masyarakat cerdas dalam menggunakan tehnologi internet, utamanya menyaring segala macam informasi bohong tentang pemilu yang banyak beredar di media sosial.

"Bagi pengguna media sosial supaya memanfaatkan teknologi itu pada poros sebenarnya," ujar Idrus dan menghimbau kepada peserta sarasehan untuk memerangi berita hoaks yang benyak beredar di media sosial akhir-akhir ini.

Idrus Taufik yang kini jadi Kadis Perhubungan Baubau berharap, materi yang disajikan dapat memotivasi masyarakat agar dapat menggunakan kecanggihan internet secara tepat, tidak saling menghujat apalagi menelan mentah-mentah informasi bohong di media sosial.

Ketua KPU Kota Baubau Edy Shabara mengapresiasi peran pemerintah daerah dalam memfasilitasi penyelenggara pemilu untuk mensosialisasikan pendidikan pemilu berbasis keluarga utamanya pada orang tua.

Baca juga: Diskominfo Baubau hadirkan KPU-Bawaslu sosialisasikan Pemilu

"Kediatan ini sangat bagus, karena salah satu peran pemerintah dalam Pemilu adalah memfasilitasi pendidikan pemilu, karena ini bukan hanya tugasnya KPU atau Bawaslu,” kata Edy.

Baca juga: Jelang Pemilu, Polda Sultra gelar Pelatihan Sispamkota

Hal senada juga disampaikan ketua Bawaslu Baaubau, Wa Ode Frida Vivi berharap masyarakat turut serta mengawasi proses pemilhan umum agar hasilnya maksimal sesuai diharapkan.

Ia juga berharap, peran aktif pemerintah melalui sarasehan itu, partisipasi pemilu pada tahun ini bisa lebih baik dibanding sebelumnya.
 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024