Baubau (ANTARA News) - Harga kebutuhan bahan bangunan seperti besi beton di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam sepekan terakhir mengalami penurunan 3-4 persen per batang.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Baubau, Nurhayati, di Baubau, Sultra, Senin, mengatakan besi beton yang mengalami penurunan harga terdapat pada besi ukuran 8mm dari harga Rp52.000 menjadi Rp50.000 per batang.
Kemudian besi ukuran 10mm dari Rp80.000 menjadi Rp78.000 per batang, dan besi ukuran 12mm seharga Rp114.000, sebelumnya sebesar Rp116.000 per batang.
"Hanya memang terkadang di pasaran hari ini harga turun, besok naik, tergantung dari cuaca. Apalagi hampir semua kebutuhan didatangkan dari luar daerah," ujarnya.
Untuk harga bahan bangunan lainnya, seperti Semen Tonasa, Semen Tiga Roda, Semen Bosowa, atap seng, paku, tripleks, batu gunung, batu merah, dan pasir, masih normal.
Harga Semen Tonasa sebesar Rp75.000 per saj, Semen Tiga Roda Rp68.000 per sak, Semen Bosowa Rp69.000 pers sak.
Untuk atap seng polos BJLS 0,20 sebesar Rp54.000 per lembar, seng gelombang ukuran enam kaki 0,20 sebesar Rp8.300 per kaki. Kemudian, paku ukuran 2cm Rp22.000 per kilogram, ukuran 3-4cm Rp16.000 per kilogram, ukuran 5-12cm sebesar Rp15.000 per kilogram.
Kemudian, kata Nurhayati, harga tripleks ukuran 2mm sebesar Rp45.000 per lembar, ukuran 3mm Rp51.000 per lembar, ukuran 5mm Rp85.000 per lembar, ukuran 9mm Rp128.000 per lembar, ukuran 12mm Rp195 per lembar, dan ukuran 18mm sebesar Rp220.000 per lembar.
Sedangkan harga batu gunung per meter kubik sebesar Rp214.000, batu merah Rp850 per biji dan pasir beton ukuran 3/4 mobil bak terbuka seharga Rp1,2 juta, pasir pasang Rp1,1 juta, dan pasir urukan ukuran mobil bak terbuka 3/4 sebesar Rp200.000.
Nurhayati juga mengatakan dalam memastikan harga-harga barang tersebut, pihaknya pada setiap pekannya intens memantau kondisi harga dipasaran.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Baubau, Nurhayati, di Baubau, Sultra, Senin, mengatakan besi beton yang mengalami penurunan harga terdapat pada besi ukuran 8mm dari harga Rp52.000 menjadi Rp50.000 per batang.
Kemudian besi ukuran 10mm dari Rp80.000 menjadi Rp78.000 per batang, dan besi ukuran 12mm seharga Rp114.000, sebelumnya sebesar Rp116.000 per batang.
"Hanya memang terkadang di pasaran hari ini harga turun, besok naik, tergantung dari cuaca. Apalagi hampir semua kebutuhan didatangkan dari luar daerah," ujarnya.
Untuk harga bahan bangunan lainnya, seperti Semen Tonasa, Semen Tiga Roda, Semen Bosowa, atap seng, paku, tripleks, batu gunung, batu merah, dan pasir, masih normal.
Harga Semen Tonasa sebesar Rp75.000 per saj, Semen Tiga Roda Rp68.000 per sak, Semen Bosowa Rp69.000 pers sak.
Untuk atap seng polos BJLS 0,20 sebesar Rp54.000 per lembar, seng gelombang ukuran enam kaki 0,20 sebesar Rp8.300 per kaki. Kemudian, paku ukuran 2cm Rp22.000 per kilogram, ukuran 3-4cm Rp16.000 per kilogram, ukuran 5-12cm sebesar Rp15.000 per kilogram.
Kemudian, kata Nurhayati, harga tripleks ukuran 2mm sebesar Rp45.000 per lembar, ukuran 3mm Rp51.000 per lembar, ukuran 5mm Rp85.000 per lembar, ukuran 9mm Rp128.000 per lembar, ukuran 12mm Rp195 per lembar, dan ukuran 18mm sebesar Rp220.000 per lembar.
Sedangkan harga batu gunung per meter kubik sebesar Rp214.000, batu merah Rp850 per biji dan pasir beton ukuran 3/4 mobil bak terbuka seharga Rp1,2 juta, pasir pasang Rp1,1 juta, dan pasir urukan ukuran mobil bak terbuka 3/4 sebesar Rp200.000.
Nurhayati juga mengatakan dalam memastikan harga-harga barang tersebut, pihaknya pada setiap pekannya intens memantau kondisi harga dipasaran.