Kendari (Amtaranews Sultra) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memberi apresiasi kepada empat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan dengan memberi piagam penghargaan atas usaha yang dikembangkan selama beberapa bulan terakhir.
Adapun empat UMKM binaan BI Sultra meliputi produk mie rumput laut yang dihasilkan nelayan (Wakatobi), produk beras hitam organik (Buton Utara), produk sari jahe Al-Amin Mawasangka (Buton Tengah), dan produk madu alam Almuda (Kabupaten Konawe).
Penyerahan penghargaan kepada UMKM itu diserahkan oleh Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas, yang didampingi Kepala kantor Perwakilan BI Sultra Monot Purwahono, pada Pertemuan Tahunan BI Kantor Perwakilan Provinsi Sultra 2018, di Kendari, Selasa Malam.
Acara Pertemuan Tahunan BI itu, juga dihadiri Ketua DPRD Sultra Abdurrahman saleh, dan dua anggota DPR RI asal Sultra, Amirul Tamin dan Khaerul Saleh, Ketua OJK Sultra, kalangan pengusaha, dan pimpinan media massa di Kendari.
Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas atas nama gubernur menaruh harapan sekaligus mengapresiasi kinerja BI Perwakilan Sultra yang dua tahun terakhir ini menunjukkan kemajuan yang luar biasa.
"Kalau tahun 2018 ini pertumbuhan ekonomi Sultra mencapai 6,8 persen atau melampauhi nasional, maka saya yakin di tahun 2019 dengan kerja keras, kerja cerdas dan kompak, serta didukung dari semua `stakeholder`, maka optimis pertumbuhan ekonomi bisa naik menjadi 7,1 bahkan bisa 7,3 persen," ujar Lukman Abunawas.
Sebelumnya, Kepala BI Perwakilan Sultra, Minot Purwahono mengatakan, selain empat UMKM binaan yang dinilai berhasil, juga beberapa kelompok usaha tani yang dimotori kaum ibu-ibu di Kota Kendari juga mendapat penghargaan atas keberhasilan mengembangkan usaha pertanian dan produk sayur-mayur dengan memanfaatkan lahan pekarangan.
Menurut Minot, khusus di Kota Kendari sedikitnya ada belasan kelompok tani binaan BI yang telah menghasilkan produk tanaman sayuran yang dikelola ibu-ibu PKK dan majelis taklim dengan memanfaatkan lahan pekarangan.
Selain para UMKM yang mendapat penghargaan, BI Sultra juga memberi penghargaan kepada perusahaan Bank Sultra dan BRI sebagai bank yang dinilai banyak memberi peluang dengan memberi bantuan modal melalui kredit usaha rakyat (KUR) sebagai segmen usaha yang dinilai telah berkembang seiring dengan kemajuan daerah,
Adapun empat UMKM binaan BI Sultra meliputi produk mie rumput laut yang dihasilkan nelayan (Wakatobi), produk beras hitam organik (Buton Utara), produk sari jahe Al-Amin Mawasangka (Buton Tengah), dan produk madu alam Almuda (Kabupaten Konawe).
Penyerahan penghargaan kepada UMKM itu diserahkan oleh Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas, yang didampingi Kepala kantor Perwakilan BI Sultra Monot Purwahono, pada Pertemuan Tahunan BI Kantor Perwakilan Provinsi Sultra 2018, di Kendari, Selasa Malam.
Acara Pertemuan Tahunan BI itu, juga dihadiri Ketua DPRD Sultra Abdurrahman saleh, dan dua anggota DPR RI asal Sultra, Amirul Tamin dan Khaerul Saleh, Ketua OJK Sultra, kalangan pengusaha, dan pimpinan media massa di Kendari.
Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas atas nama gubernur menaruh harapan sekaligus mengapresiasi kinerja BI Perwakilan Sultra yang dua tahun terakhir ini menunjukkan kemajuan yang luar biasa.
"Kalau tahun 2018 ini pertumbuhan ekonomi Sultra mencapai 6,8 persen atau melampauhi nasional, maka saya yakin di tahun 2019 dengan kerja keras, kerja cerdas dan kompak, serta didukung dari semua `stakeholder`, maka optimis pertumbuhan ekonomi bisa naik menjadi 7,1 bahkan bisa 7,3 persen," ujar Lukman Abunawas.
Sebelumnya, Kepala BI Perwakilan Sultra, Minot Purwahono mengatakan, selain empat UMKM binaan yang dinilai berhasil, juga beberapa kelompok usaha tani yang dimotori kaum ibu-ibu di Kota Kendari juga mendapat penghargaan atas keberhasilan mengembangkan usaha pertanian dan produk sayur-mayur dengan memanfaatkan lahan pekarangan.
Menurut Minot, khusus di Kota Kendari sedikitnya ada belasan kelompok tani binaan BI yang telah menghasilkan produk tanaman sayuran yang dikelola ibu-ibu PKK dan majelis taklim dengan memanfaatkan lahan pekarangan.
Selain para UMKM yang mendapat penghargaan, BI Sultra juga memberi penghargaan kepada perusahaan Bank Sultra dan BRI sebagai bank yang dinilai banyak memberi peluang dengan memberi bantuan modal melalui kredit usaha rakyat (KUR) sebagai segmen usaha yang dinilai telah berkembang seiring dengan kemajuan daerah,