Kolaka (Antaranews Sultra) - Universitas Sembilanbelas November USN Kolaka,Sulawesi Tenggara, bekerja sama perhimpunan Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI) menyelenggarakan konferensi internasional di salah satu hotel di daerah itu.
onferensi yang mengusung tema "Pengembangan Masyarakat Pesisir" yang Berkelanjutan menghadirkan sejumlah narasumber yang berasal dari beberapa universitas di Indonesia dan luar Negeri yakni Prof Kuniyoshi Shimizu Ph.D dari Kyushu University Japan, Prattana Srisuk Ph.D dari Rajamangala University Technology Krungthep Thailand, Prof. Ahmad Tarmizi Bin Abdul Karim dari University Tun Hussein Malaysia kemudian Prof. Nurdin dari Universitas Haluoleo Kendari, dan Prof. Dr K.H. AbduL Wahid Maktub dari Kemenristekdikti.
Rektor USN Kolaka Azhari menyampaikan rasa terima kasih kepada peserta konferensi internasional dan perhimpunan ADRI atas terselenggaranya kegiatan yang juga merupakan kegiatan internasional pertama dilaksanakan di USN sejak menjadi Universitas Negeri itu.
"Selamat datang peserta konferensi internasional di Kolaka, Sulawesi Tenggara dan saya sangat bangga dan berterima kasih kepada seluruh peserta bisa hadir dalam Konferensi Internasional ini," katanya.
Menurut Azhari, konferensi yang digelar atas kerja sama ADRI dan USN Kolaka ini untuk pertama kalinya dilaksanakan di USN sejak menjadi perguruan tinggi negeri (PTN) empat tahun lalu.
onferensi internasional ini sangat penting untuk membahas berbagai isu dunia seperti yang tercermin dalam tema kegiatan itu, yakni pengembangan masyarakat pesisir yang berkelanjutan.
" Isu hubungan internasional antara akademisi berbagai negara, kestabilan global, hubungan kerjas ama, demokrasi, kesejahteraan masyarakat, dan pengembangan ekonomi sosial menjadi tercermin dalam tema kegiatan," ungkap Azhari.
Selain itu, lanjut dia, konferensi ini juga bertujuan untuk mempererat kerja sama antara negara dalam mempromosikan perdamaian dunia dan kesejahteraan rakyat.
Sementara Presiden ADRI, Dr. H. Achmad Fathoni Rodli memberi apresiasi kepada USN Kolaka karena sukses menyelenggarakan kegiatan internasional yang pertama di Bumi Mekongga itu.
"Apresiasi yang tinggi kita berikan kepada USN Kolaka karena telah sukses menyelenggarakan konferensi internasional yang orang-orang meragukan terlaksananya kegiatan ini, tapi Alhamdulillah seperti yang kita lihat konferensi ini bisa sukses terlaksana," katanya dihadapan ratusan peserta yang terdiri dosen di beberapa PTN di Indonesia.
ADRI kata dia memang memberi dorongan untuk kemajuan dan Kolaka bisa menjadi kota masa depan dan organisasi profesi ini bisa memberikan andil yang sangat besar terhadap dunia pendidikan.
"Kolaka ini bisa menjadi kota masa depan, apalagi sumber daya alam sangat kaya, tanahnya saja bisa dijual langsung ke luar negeri. Namun lebih dari itu, yang terpenting dari konferensi ini bisa membuahkan hasil yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kemaslahatan umatmanusia," jelasnya.
onferensi yang mengusung tema "Pengembangan Masyarakat Pesisir" yang Berkelanjutan menghadirkan sejumlah narasumber yang berasal dari beberapa universitas di Indonesia dan luar Negeri yakni Prof Kuniyoshi Shimizu Ph.D dari Kyushu University Japan, Prattana Srisuk Ph.D dari Rajamangala University Technology Krungthep Thailand, Prof. Ahmad Tarmizi Bin Abdul Karim dari University Tun Hussein Malaysia kemudian Prof. Nurdin dari Universitas Haluoleo Kendari, dan Prof. Dr K.H. AbduL Wahid Maktub dari Kemenristekdikti.
Rektor USN Kolaka Azhari menyampaikan rasa terima kasih kepada peserta konferensi internasional dan perhimpunan ADRI atas terselenggaranya kegiatan yang juga merupakan kegiatan internasional pertama dilaksanakan di USN sejak menjadi Universitas Negeri itu.
"Selamat datang peserta konferensi internasional di Kolaka, Sulawesi Tenggara dan saya sangat bangga dan berterima kasih kepada seluruh peserta bisa hadir dalam Konferensi Internasional ini," katanya.
Menurut Azhari, konferensi yang digelar atas kerja sama ADRI dan USN Kolaka ini untuk pertama kalinya dilaksanakan di USN sejak menjadi perguruan tinggi negeri (PTN) empat tahun lalu.
onferensi internasional ini sangat penting untuk membahas berbagai isu dunia seperti yang tercermin dalam tema kegiatan itu, yakni pengembangan masyarakat pesisir yang berkelanjutan.
" Isu hubungan internasional antara akademisi berbagai negara, kestabilan global, hubungan kerjas ama, demokrasi, kesejahteraan masyarakat, dan pengembangan ekonomi sosial menjadi tercermin dalam tema kegiatan," ungkap Azhari.
Selain itu, lanjut dia, konferensi ini juga bertujuan untuk mempererat kerja sama antara negara dalam mempromosikan perdamaian dunia dan kesejahteraan rakyat.
Sementara Presiden ADRI, Dr. H. Achmad Fathoni Rodli memberi apresiasi kepada USN Kolaka karena sukses menyelenggarakan kegiatan internasional yang pertama di Bumi Mekongga itu.
"Apresiasi yang tinggi kita berikan kepada USN Kolaka karena telah sukses menyelenggarakan konferensi internasional yang orang-orang meragukan terlaksananya kegiatan ini, tapi Alhamdulillah seperti yang kita lihat konferensi ini bisa sukses terlaksana," katanya dihadapan ratusan peserta yang terdiri dosen di beberapa PTN di Indonesia.
ADRI kata dia memang memberi dorongan untuk kemajuan dan Kolaka bisa menjadi kota masa depan dan organisasi profesi ini bisa memberikan andil yang sangat besar terhadap dunia pendidikan.
"Kolaka ini bisa menjadi kota masa depan, apalagi sumber daya alam sangat kaya, tanahnya saja bisa dijual langsung ke luar negeri. Namun lebih dari itu, yang terpenting dari konferensi ini bisa membuahkan hasil yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kemaslahatan umatmanusia," jelasnya.