Kendari (Antaranews Sultra) - Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Sarifuddin Safaa, meminta kepada?Pengurus Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Daerah Sultra mendukung pembangunan rumah sakit jantung di daerah itu.
""Kita harapkan Pengurus Persi yang baru saja dilantik bisa mendukung program Pemprov Sultra, yang hendak membangun rumah sakit khusus penyakit jantung," kata Sarifuddin usai pelantikan Pengurus PERSI Sultra, di Kendari, Kamis.
Ketua PERSI Sultra M Yusuf Hamra mengatakan, pelantikan ini terasa begitu penting maknanya, karena Persi merupakan wadah yang diakui untuk menghimpun atau menjembatani pihak Rumah Sakit (RS) di seluruh wilayah Indonesia, jembatan antara rumah sakit dengan stakeholder terkait.
"Sehingga kesatuan langkah antara pihak RS, dibawah Persi akan memberikan kesamaan arah melangkah ke depan. Menuju ke arah profesionalisme, memastikan pelaksanaan `patient safety` dan upaya bertahan hidup di era jaminan kesehatan nasional (JKN)," ujar M Yusuf.
Lebih jauh, papar Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Bahteramas itu mengatakan, saat ini isu yang dihadapi pihak RS adalah etika dan sikap profesional, serta persamaan hak, anti diskriminasi pasien, perlindungan terhadap keselamatan petugas, pemanfaatan teknologi kedokteran, efisiensi dan efektivitas dalam manajemen RS.
"Hingga isu fraud yang semua itu bisa berdampak pada admistratif hingga pencabutan izin operasional hingga sanksi yang bersifat pidana safety," paparnya.
?Sementara itu, Ketua PERSI Pusat Kuncoro Adi Purianto mengatakan, PERSI merupakan organisasi yang selalu belajar dan berupaya untuk melakukan yang terbaik untuk rumah sakit.
"Jarak bukan masalah untuk memanfaatkan teknologi, agar RS bisa menjadi lebih baik. Baik dari segi pelayanan maupun sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki," bebernya.
Pengurus Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Daerah Sulawesi Tenggara (Sultra) masa bakti 2018-2021, telah resmi dilantik oleh Ketua PERSI Pusat Kuncoro Adi Purianto di Kota Kendari, Kamis.
Total Pengurus PERSI Sultra yang dilantik berjumlah 34 pengurus, dari seluruh rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta.
Kali ini, PERSI Sultra resmi dipimpin M Yusuf Hamra dan posisi Bendahara diduduki Asridah Mukaddim. Sebelumnya, Ketua PERSI Sultra dijabat oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sultra Asrum Tombili.
""Kita harapkan Pengurus Persi yang baru saja dilantik bisa mendukung program Pemprov Sultra, yang hendak membangun rumah sakit khusus penyakit jantung," kata Sarifuddin usai pelantikan Pengurus PERSI Sultra, di Kendari, Kamis.
Ketua PERSI Sultra M Yusuf Hamra mengatakan, pelantikan ini terasa begitu penting maknanya, karena Persi merupakan wadah yang diakui untuk menghimpun atau menjembatani pihak Rumah Sakit (RS) di seluruh wilayah Indonesia, jembatan antara rumah sakit dengan stakeholder terkait.
"Sehingga kesatuan langkah antara pihak RS, dibawah Persi akan memberikan kesamaan arah melangkah ke depan. Menuju ke arah profesionalisme, memastikan pelaksanaan `patient safety` dan upaya bertahan hidup di era jaminan kesehatan nasional (JKN)," ujar M Yusuf.
Lebih jauh, papar Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Bahteramas itu mengatakan, saat ini isu yang dihadapi pihak RS adalah etika dan sikap profesional, serta persamaan hak, anti diskriminasi pasien, perlindungan terhadap keselamatan petugas, pemanfaatan teknologi kedokteran, efisiensi dan efektivitas dalam manajemen RS.
"Hingga isu fraud yang semua itu bisa berdampak pada admistratif hingga pencabutan izin operasional hingga sanksi yang bersifat pidana safety," paparnya.
?Sementara itu, Ketua PERSI Pusat Kuncoro Adi Purianto mengatakan, PERSI merupakan organisasi yang selalu belajar dan berupaya untuk melakukan yang terbaik untuk rumah sakit.
"Jarak bukan masalah untuk memanfaatkan teknologi, agar RS bisa menjadi lebih baik. Baik dari segi pelayanan maupun sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki," bebernya.
Pengurus Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Daerah Sulawesi Tenggara (Sultra) masa bakti 2018-2021, telah resmi dilantik oleh Ketua PERSI Pusat Kuncoro Adi Purianto di Kota Kendari, Kamis.
Total Pengurus PERSI Sultra yang dilantik berjumlah 34 pengurus, dari seluruh rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta.
Kali ini, PERSI Sultra resmi dipimpin M Yusuf Hamra dan posisi Bendahara diduduki Asridah Mukaddim. Sebelumnya, Ketua PERSI Sultra dijabat oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sultra Asrum Tombili.