Kendari (Antaranews Sultra) - Badan Kependudulan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menyatakan Kabupaten Konawe Utara merupakan yang terbaik di daerah itu dalam menjalankan program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).
Kabid Keluarga Sejahtera (KS) BKKBN Provinsi Sultra, Asmar, di Kendari, Minggu, mengatakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Konawe Utara berhasil menjalankan program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) melebihi target dari 100 persen.
"Ini merupakan yang terbaik dari 17 kabupaten dan kota di Sultra. Konawe Utara melebihi dari target untuk program MKJP seperti penggunaan implan dan IUD," katanya.
Ia mengatakan, kesuksesan itu tidak lepas dari dukungan kepala daerah setempat yang diikuti dengan kekompakan OPD terkait.
"Keberhasilan ini merupakan salah satu kemajuan dari pergerakan pimpinan dan kekompakan dalam bekerja," katanya.
Menurut Asmar, untuk mencapai kesuksesan itu maka tidak mudah dan butuh komitmen kuat dari pemangku kepentingan.
"Karena harus dilakukan berbagai kegiatan mulai dari bina keluarga balita, bina keluarga lansia, bina keluarga remaja dan UPPKS betul-betul terlaksana dengan baik, serta peran fungsi seluruh jajarannya aktif sehingga manfaat tiap kegiatan tesentuh langsung ke masyarakat, kuhsusnya para ibu rumah tangga," katanya.
Ia menambahkan, keberhasilan yang dicapai Konawe Utara tersebut memberikan kontribusi besar demi kemajuan daerah.
"Termasuk memberikan manfaat besar dalam pengembangan sumber daya manusia secara berkelanjutan, serta pada penerapan keluarga berencana yang lebih baik, mandiri, inovatif, tertata, sehat dan sejahtera," katanya
(T.KR-SPR/B/I006/C/I006) 26-08-2018 19:20:00
Kabid Keluarga Sejahtera (KS) BKKBN Provinsi Sultra, Asmar, di Kendari, Minggu, mengatakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Konawe Utara berhasil menjalankan program Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) melebihi target dari 100 persen.
"Ini merupakan yang terbaik dari 17 kabupaten dan kota di Sultra. Konawe Utara melebihi dari target untuk program MKJP seperti penggunaan implan dan IUD," katanya.
Ia mengatakan, kesuksesan itu tidak lepas dari dukungan kepala daerah setempat yang diikuti dengan kekompakan OPD terkait.
"Keberhasilan ini merupakan salah satu kemajuan dari pergerakan pimpinan dan kekompakan dalam bekerja," katanya.
Menurut Asmar, untuk mencapai kesuksesan itu maka tidak mudah dan butuh komitmen kuat dari pemangku kepentingan.
"Karena harus dilakukan berbagai kegiatan mulai dari bina keluarga balita, bina keluarga lansia, bina keluarga remaja dan UPPKS betul-betul terlaksana dengan baik, serta peran fungsi seluruh jajarannya aktif sehingga manfaat tiap kegiatan tesentuh langsung ke masyarakat, kuhsusnya para ibu rumah tangga," katanya.
Ia menambahkan, keberhasilan yang dicapai Konawe Utara tersebut memberikan kontribusi besar demi kemajuan daerah.
"Termasuk memberikan manfaat besar dalam pengembangan sumber daya manusia secara berkelanjutan, serta pada penerapan keluarga berencana yang lebih baik, mandiri, inovatif, tertata, sehat dan sejahtera," katanya
(T.KR-SPR/B/I006/C/I006) 26-08-2018 19:20:00