Kendari (Antaranews Sultra) - Jamaah calon haji (JCH) asal Provinsi Sulawesi Tenggara yang berjumlah 2.008 orang akan berangkat dari Tanah Air ke Tanah Suci guna menunaikan ibadah suci mulai 3 Agustus 2018.
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Abdul Kadir, di Kendari, Rabu, mengatakan pemberangkatan perdana JCH asal Sultra berasal dari kloter 20 Makasaar yang merupakan gabungan jamaah asal Kota Kendari dan Konawe Kepulauan.
"Sehari sebelumnya, JCH sudah masuk di asrama haji Sudiang, Makassar atau berangkat dari Kendari pada 2 Agustus 2018," katanya.
Kemudian JCH Sultra yang tergabung dalam kloter 21 maupun kloter 22 Makassar akan berangkat dari Tanah Air ke Arab Saudi pada 4 Agustus 2018, menyusul, jamaah tersebut sudah berada di asrama haji Sudiang pada 3 Agustus 2018.
"JCH yang tergabung pada kloter 23 Makassarberangkat ke Arab Saudi pada 5 Agustus 2018, dan sudah berada di asrama haji Sudiang pada 4 Agustus 2018," ujar Abdul.
Sedangkan JCH Sultra yang tergabung dalam kloter 24 Makassar yang merupakan gabungan dengan JCH asal Sultra dan Sulsel akan berangkat ke Tanah Suci pada 6 Agustus 2018 dan sebelumnya jamaah tersebut sudah berada di asrama Sudiang pada 5 Agustus 2018.
Baca juga: JCH Sultra 2018 terbagi lima kelompok terbang
Baca juga: Kemenag Sultra ingatkan jch jaga kesehatan jasmani
Berdasarkan data Kemenag Sultra, pada 2018 JCH Sultra terbagi dalam lima kloter yakni Kloter 20 , Kloter 21 , Kloter 22 maupun Kloter 23 Makassar yang merupakan kelompok penerbangan gabungan.
Kolter 20 adalah JCH asal Kota Kendari sebanyak 416 orang dan Konawe kepulauan 32 orang, ditambah dua TPHD dan lima orang petugas haji.
Kloter 21 berasal dari Kota Kendari sebanyak 149 orang, Kolaka Timur 92 orang, Bombana 127 orang, Konawe Utara 43 orang, Buton Tengah 27 orang dan Buton Selatan sembilan orang, ditambah tiga TPHD dan lima orang petugas haji.
Kemudian Kloter 22 dari Kabupaten Buton 14 orang, Konawe 115 orang, Kota Baubau 178 orang, Konawe Selatan 85 orang, Buton Utara 41 orang dan Muna Barat 15 orang, ditambah dua orang dari TPHD dan lima orang petugas haji.
Kloter 23 dari Kabupaten Muna 65 orang, Kabupaten Kolaka 291 orang dan Kabupaten Wakatobi 93 orang, ditambah 1 TPHD dan lima petugas haji.
Sedangkan JCH asal Kabupaten Kolaka Utara sebanyak 216 orang ditambah enam orang dari TPHD serta seorang petugas haji masuk Kloter 24 Makassar yang merupakan kelompok penerbangan gabungan bersama jamaah dari Sulsel.
(T.KR-SPR/B/L005/C/L005) 11-07-2018 13:48:23
Kepala Kanwil Kemenag Sultra, Abdul Kadir, di Kendari, Rabu, mengatakan pemberangkatan perdana JCH asal Sultra berasal dari kloter 20 Makasaar yang merupakan gabungan jamaah asal Kota Kendari dan Konawe Kepulauan.
"Sehari sebelumnya, JCH sudah masuk di asrama haji Sudiang, Makassar atau berangkat dari Kendari pada 2 Agustus 2018," katanya.
Kemudian JCH Sultra yang tergabung dalam kloter 21 maupun kloter 22 Makassar akan berangkat dari Tanah Air ke Arab Saudi pada 4 Agustus 2018, menyusul, jamaah tersebut sudah berada di asrama haji Sudiang pada 3 Agustus 2018.
"JCH yang tergabung pada kloter 23 Makassarberangkat ke Arab Saudi pada 5 Agustus 2018, dan sudah berada di asrama haji Sudiang pada 4 Agustus 2018," ujar Abdul.
Sedangkan JCH Sultra yang tergabung dalam kloter 24 Makassar yang merupakan gabungan dengan JCH asal Sultra dan Sulsel akan berangkat ke Tanah Suci pada 6 Agustus 2018 dan sebelumnya jamaah tersebut sudah berada di asrama Sudiang pada 5 Agustus 2018.
Baca juga: JCH Sultra 2018 terbagi lima kelompok terbang
Baca juga: Kemenag Sultra ingatkan jch jaga kesehatan jasmani
Berdasarkan data Kemenag Sultra, pada 2018 JCH Sultra terbagi dalam lima kloter yakni Kloter 20 , Kloter 21 , Kloter 22 maupun Kloter 23 Makassar yang merupakan kelompok penerbangan gabungan.
Kolter 20 adalah JCH asal Kota Kendari sebanyak 416 orang dan Konawe kepulauan 32 orang, ditambah dua TPHD dan lima orang petugas haji.
Kloter 21 berasal dari Kota Kendari sebanyak 149 orang, Kolaka Timur 92 orang, Bombana 127 orang, Konawe Utara 43 orang, Buton Tengah 27 orang dan Buton Selatan sembilan orang, ditambah tiga TPHD dan lima orang petugas haji.
Kemudian Kloter 22 dari Kabupaten Buton 14 orang, Konawe 115 orang, Kota Baubau 178 orang, Konawe Selatan 85 orang, Buton Utara 41 orang dan Muna Barat 15 orang, ditambah dua orang dari TPHD dan lima orang petugas haji.
Kloter 23 dari Kabupaten Muna 65 orang, Kabupaten Kolaka 291 orang dan Kabupaten Wakatobi 93 orang, ditambah 1 TPHD dan lima petugas haji.
Sedangkan JCH asal Kabupaten Kolaka Utara sebanyak 216 orang ditambah enam orang dari TPHD serta seorang petugas haji masuk Kloter 24 Makassar yang merupakan kelompok penerbangan gabungan bersama jamaah dari Sulsel.
(T.KR-SPR/B/L005/C/L005) 11-07-2018 13:48:23