Kendari (Antaranews Sultra) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara fokus mempersiapkan atlet menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII/2018 yang akan digelar di daerah tersebut.
Ketua KONI Kolaka Jayadin di Kendari, Kamis mengatakan Kabupaten Kolaka mengusung dua tanggung jawab menghadapi momentum Porprov, yakni sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan.
"Agar dua misi berjalan sesuai harapan maka tanggung jawab diatur, yakni persiapan atlet menjadi urusan KONI sedangkan penyelenggaraan Porprov menjadi kewajiban pemerintah daerah," kata Jayadin yang juga Wakil Bupati Kabupaten Kolaka.
Porprov XIII Sultra/2018 semula akan digelar di Kabupaten Kolaka Utara namun awal Januari 2018 daerah otonom besutan Nur Rahman tersebut mengundurkan diri.
Salah satu dampak pengunduran diri Kolaka Utara maka Porprov yang rencananya dihelat September akhirnya diundur Desember 2018 untuk mematangkan persiapan Kabupaten Kolaka.
Jayadin juga mengharapkan KONI Provinsi Sultra dan Pemerintah Kabupaten Kolaka menata dengan baik apa yang akan menjadi tanggungjawab masing-masing sehingga dikemudian hari tidak saling menuding.
"Biasalah dalam semua iven besar ada kekurangan tetapi harus diminimalisir. Sehingga sejak dini harus diatur dengan pola siapa mengurus apa," katanya.
Khusus urusan atlet, kata dia, sepenuhnya menjadi tanggung jawab KONI Kolaka dengan dukungan pendanaan dari pemerintah daerah serta pihak ketiga yang peduli pembinaan olahraga.
"Pengunduran waktu pelaksanaan Porprov harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan persiapan para atlet sehingga mencatatkan prestasi terbaik," katanya.
Ketua KONI Kolaka Jayadin di Kendari, Kamis mengatakan Kabupaten Kolaka mengusung dua tanggung jawab menghadapi momentum Porprov, yakni sukses prestasi dan sukses penyelenggaraan.
"Agar dua misi berjalan sesuai harapan maka tanggung jawab diatur, yakni persiapan atlet menjadi urusan KONI sedangkan penyelenggaraan Porprov menjadi kewajiban pemerintah daerah," kata Jayadin yang juga Wakil Bupati Kabupaten Kolaka.
Porprov XIII Sultra/2018 semula akan digelar di Kabupaten Kolaka Utara namun awal Januari 2018 daerah otonom besutan Nur Rahman tersebut mengundurkan diri.
Salah satu dampak pengunduran diri Kolaka Utara maka Porprov yang rencananya dihelat September akhirnya diundur Desember 2018 untuk mematangkan persiapan Kabupaten Kolaka.
Jayadin juga mengharapkan KONI Provinsi Sultra dan Pemerintah Kabupaten Kolaka menata dengan baik apa yang akan menjadi tanggungjawab masing-masing sehingga dikemudian hari tidak saling menuding.
"Biasalah dalam semua iven besar ada kekurangan tetapi harus diminimalisir. Sehingga sejak dini harus diatur dengan pola siapa mengurus apa," katanya.
Khusus urusan atlet, kata dia, sepenuhnya menjadi tanggung jawab KONI Kolaka dengan dukungan pendanaan dari pemerintah daerah serta pihak ketiga yang peduli pembinaan olahraga.
"Pengunduran waktu pelaksanaan Porprov harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan persiapan para atlet sehingga mencatatkan prestasi terbaik," katanya.