Kendari, Antara Sultra - Bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun, mendekati sejumlah tokoh dan mantan pejabat di daerah itu untuk meminta restu dan dukungan pada pemilihan gubernur Sultra 2018.
"Restu dan dukungan tokoh sangat kami harapkan dalam momentum seperti ini sehingga silaturahmi tokoh ini menjadi prioritas saya," kata Asrun di Kendari, Sabtu.
Asrun mengatakan, dalam sebulan terakhir ia sudah menemui beberapa tokoh masyarakat Sultra di antaranya, mantan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO), Prof Mahmud Hamundu dan Prof Usman Rianse.
"Selain dua mantan rektor, saya juga sudah ketemu dengan orang tua kita salah seorang yang berpengarus pada lahirnya Provinsi Sultra, Jacob Silondae, imam mesjid Agung Umar Tafqi, Ketua Muhammadiyah Sultra Ahmad Aljufri, Tokoh PAN Sultra Ibu Andre Jufri," kata Asrun.
Menurutnya pertemuannya dengan para tokoh masyarakat untuk bersilaturahim sekaligus menyatakan maksudnya sebagai calon gubernur, serta meminta masukan dari mereka.
Asrun menggandeng Hugua sebagai wakilnya pada Pilgub Sultra 2018 dan sudah mendapat dukungan resmi dari PAN, PKS, PDIP, PPP dan Hanura dengan total 24 kursi dari 45 kursi DPRD Sultra.
Asrun merupanan ketua DPD PAB Kota Kendari sekaligus mantan wali Kota Kendari dua periode, sedangkan Hugua adalah ketua DPD PDIP Sultra sekaligus mantan Bupati Wakatobi dua periode.
"Restu dan dukungan tokoh sangat kami harapkan dalam momentum seperti ini sehingga silaturahmi tokoh ini menjadi prioritas saya," kata Asrun di Kendari, Sabtu.
Asrun mengatakan, dalam sebulan terakhir ia sudah menemui beberapa tokoh masyarakat Sultra di antaranya, mantan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO), Prof Mahmud Hamundu dan Prof Usman Rianse.
"Selain dua mantan rektor, saya juga sudah ketemu dengan orang tua kita salah seorang yang berpengarus pada lahirnya Provinsi Sultra, Jacob Silondae, imam mesjid Agung Umar Tafqi, Ketua Muhammadiyah Sultra Ahmad Aljufri, Tokoh PAN Sultra Ibu Andre Jufri," kata Asrun.
Menurutnya pertemuannya dengan para tokoh masyarakat untuk bersilaturahim sekaligus menyatakan maksudnya sebagai calon gubernur, serta meminta masukan dari mereka.
Asrun menggandeng Hugua sebagai wakilnya pada Pilgub Sultra 2018 dan sudah mendapat dukungan resmi dari PAN, PKS, PDIP, PPP dan Hanura dengan total 24 kursi dari 45 kursi DPRD Sultra.
Asrun merupanan ketua DPD PAB Kota Kendari sekaligus mantan wali Kota Kendari dua periode, sedangkan Hugua adalah ketua DPD PDIP Sultra sekaligus mantan Bupati Wakatobi dua periode.