Kendari, Antara Sultra - Pemerintah Kota kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil menengah melalui penyaluran kredit oleh Badan Layanan Umum Daerah Kredit Mikro.

Wali Kota Kendari, Asrun di Kendari, Kamis, mengatakan BLUD Kredit Mikro lahir untuk membantu para pelaku usaha kecil agar bisa mengembangkan usaha tanpa harus bermodal besar.

"BLUD Kredit Mikro ini kami bentuk agar bisa menjadi sandaran bagi pelaku UMKM di Kendari untuk mendapatkan tambahan modal sehingga bisa tetap eksis," katanya.

Menurut dia, keberadaan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Kredit Mikro mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil menengah di kota itu karena ikut mendorong perputaran roda ekonomi daerah.

"Dengan kemudahan dalam mendapatkan pinjaman di BLUD Kredit Mikro, tentunya ini merangsang lahirnya para pelaku UMKM yang baru. Tentunya memberikan semangt baru kepada pelaku UMKM yang selama ini kesulitan mendapatkan pinjaman perbankan karena terkendala agunan," katanya.

Ia mengatakan untuk mendapatkan pinjaman di BLUD Kredit Mikro, nasabah tidak perlu menggunakan agunan sertifikat tanah atau agunan bentuk lainnya seperti proposal, yang penting memiliki jenis usaha tertentu dan memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kendari.

"BLUD Kredit Mikro dibentuk untuk memberikan pinjaman lunak kepada pelaku usaha kecil yang tidak membebani nasabah dengan persyaratan. Kredit tersebut tanpa bunga, hanya membayar administrasi Rp28.000 setiap transaksi peminjaman kelipatan Rp500.000," katanya.

Untuk mendapatkan pinjaman tersebut, katanya, nasabah harus membentuk kelompok beranggotakan lima orang. Besaran pinjaman mulai dari Rp500.000 sampai Rp5 juta.

"Siapa pun warga kota yang memiliki jenis usaha tertentu dan membentuk kelompok, bisa diberikan pinjaman modal usaha melalui BLUD Kredir Mikro," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024