Baubau, Antara Sultra - Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, akan mengusulkan lima nama bakal calon wali kota yang memenuhi persyaratan ke tingkat DPD PKB Sultra untuk diusung pada Pilkada Baubau 2018.

"Untuk mengerucutkan jadi lima nama ada tiga alat ukur, pertama akan digelar rapat pleno diperluas menghadirkan delapan pengurus tingkat kecamatan dan 43 pengurus ranting se-Kota Baubau untuk memberi penilaian kira-kira dari semua Balon yang memaparkan visi misi mana yang diinginkan," ujar Ketua DPC PKB Baubau, Abdul Hakim, di Baubau, Rabu.

Kemudian, lanjut dia, pihaknya akan melakukan penyebaran angket keseluruh wilayah kelurahan (masyarakat) untuk melihat siapa bakal calon yang diinginkan oleh mereka.

"Dari dua sisi alat ukur itu, tim penjaringan sudah bisa mengevaluasi untuk menyimpulkan. Di samping itu, tentunya juga harus sevisi dan kandidat harus memiliki elektabilitas bagus," katanya.

Selanjutnya, untuk diusulkan ke tingkat yang lebih tinggi, pihaknya akan membuat penandatangan kontrak politik jangka pendek dan jangka panjang.

"Setelah pengusulan ketingkat provinsi maka sepenuhnya sudah menjadi tugas mereka. Kami belum tahu apa tahapan berikutnya," katanya.

Dia juga mengatakan, sejak pendaftaran dibuka pada 18 Agustus lalu, ada 19 balon yang sudah mengambil formulir pendaftaran.

"Sampai saat ini, baru delapan bakal calon yang sudah mengembalikan berkas. Dan sesuai dengan jadwal penutupan pengembalian berkas dibuka sampai pukul 24.00 Wita," ujarnya.

Kedelapan nama yang sudah mengembalikan berkas tersebut, La Ode Yuman Nahmuddin, Roslina Rahim, Darlis Laruha, AS Tamrin, La ode Falah Ilahi, Ansir, Wa Ode Maasra Manarfa, dan La Ode Yasin.

"Untuk kader perlakuannya sama, tidak ada yang dibeda-bedakan, dan tidak akan mempengaruhi mekanisme yang ada," katanya

PKB di DPRD Baubau memiliki dua kursi. Untuk mengusung satu pasangan calon masih membutuhkan tiga kursi atau persyaratan minimal lima kursi.

Pewarta : Yusran
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024