Kendari (Antara Sultra) - Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sultra mencatat, peserta KB pria aktif atau yang menggunakan Metode Operasi Pria (MOP) di Kabupaten Muna mencapai 655 orang.

Kepala perwakilan BKKBN Sultra Ali Ismail di Kendari, Minggu, mengatakan jumlah itu memunjukan tingkat kesadaran pria untuk mengikuti program keluarga berencana di Muna sangat tinggi.

"Jumlah tersebut naik sekitar 770 persen dari perkiraan permintaan masyarakat atau (PPM) hanya 85 akseptor," kata Ali Ismail.

Ia mengatakan, pria di Muna sangat mendukung program KB melalui cara vasektomi bahkan lebih banyak pria gunakan vasektomi dibanding wanita yang gunakan tubektomi.

"Kalau pria bisa mencapai 655 orang dari target 85 orang, sedangkan untuk wanita yang menggunakan cara tubektomi hanya 351 orang dari target 1.072 orang," katanya.

Selain KB MOP dan MOW kata dia, para pria juga sebagian memilih KB dengan alat kondom yakni sebanyak 1.126 orang.

Kemudian peserta KB mengunakan metode IUD di Muna katanya, sebanyak 571 orang, yang menggunakan metode implant sebanyak 1.740 orang, menggunakan metode suntik sebanyak 17.899 orang dan metode pil sebanyak 16.226 orang.

"Secara keseluruhan peserta KB aktif di Kabupaten Muna sebanyak 38.568 orang atau 123,5 persen dari perkiraan permintaan masyarakat sebanyak 31.241 orang," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024