Baubau (Antara) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Baubau memberikan surat keterangan sebagai pengganti Kartu Tanda Penduduk (KTP) karena masih mengalami kekosongan blangko KTP elektronik.

"Kami belum cetakan KTP warga karena blangko masih kosong, tetapi dengan surat keterangan sementara itu perlakuannya sama dengan indentitas asli seperti KTP ketika dibutuhkan," kata Kepala Disdukcapil Kota Baubau H Sahirun di Baubau, Kamis.

Menurut dia, rata-rata surat keterangan yang dibuat tersebut adalah mereka yang sudah pernah melakukan perfotoan dan secara online sudah masuk dan terdaftar di pusat.

"Diperkirakan stok ada sekitar Februari 2017, sehingga bila blangko tersebut ada maka surat ketarangan sebagai pengganti KTP yang digunakan sementara langsung akan dicetakan KTP elektroniknya," katanya.

Dia juga mengatakan, untuk mudah menghubungi mereka yang menggunakan surat keterangan itu, pihaknya telah mengarsipkan dan mengambil nomor telepon mereka, sehingga ketika blangko baru itu ada maka langsung dapat dihubungi untuk dicetakkan KTP-nya.

"Kita menyiapkan sekitar 20 ribu blangko yang akan didatangkan. Karena itu, kita mengimbau kepada masyarakat termasuk pelajar yang sudah beranjak 17 tahun agar datang melakukan pemotretan supaya saat blangko ada mereka yang diprioritaskan untuk dicetakkan," katanya.

Dia juga menambahkan, sebelumnya pemerintah pusat telah mengirimkan sekitar 1.000 keping blangko setelah menginventarisasi masyarakat Baubau yang sudah berfoto sekitar dua hingga tahun lalu dan belum tercetak KTP-nya.

"Saya sudah sampaikan kepada staf untuk tidak dicetakan semua, namun diinventarisasi terlebih dahulu dan diverifikasi di kelurahan apakah nama-nama itu masih berada ditempat atau sudah pindah. Sehingga kalau memang tidak berubah maka kita cetakan dan antarkan kembali ke kelurahan masing-masing," katanya.

Pewarta : Yusran
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024