Kendari (Antara News) - Tim Badan Sar Nasional (Basarnas) Kendari berhasil mengevakuasi KM Maiyawi beserta penumpangnya yang mengalami mati mesin di rute pelayaran Pulau Talaga-Baubau, Rabu.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi di Kendari, melaporkan pada Rabu Comm Center Basarnas Kendari menerima info pada pukul 11.20 Wita dari koordinator Pos SAR Baubau bahwa pada pukul 11.00 Wita kapal penumpang KM Maiyawi rute Pulau Talaga-Baubau mengalami mati mesin.
"Kapal tersebut alami mati mesin di antara Pulau Kadatua dan Pulau Talaga," katanya.
Kemudian, lanjut Wahyudi, pada pukul 11.25 Wita tim rescue Pos Sar Baubau menggunakan Kapal RB307 diberangkatkan menuju Tempat Kejadian Musibah (TKM) untuk melakukan pertolongan.
Kemudian pada pukul 14.00 Wita KM Maiyawi berhasil ditemukan dan dievakuasi menuju Pelabuhan Jembatan Batu Baubau.
"Jumlah penumpang yang berhasil didata sebanyak 40 orang.
Nakhoda dan ABK berjumlah 6 orang. Nama nakhoda adalah Sahuka," katanya.
Menurut Wahyudi, seluruh penumpang kapal dan ABK tiba di Pelabuhan Jembatan Batu Baubau pada pukul 14.50 Wita dalam keadaan selamat.

Pewarta : Suparman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024