Kendari (Antara News) - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Nasir Andi Baso mengatakan pembangunan Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur akan menelan anggaran Rp907 miliar.

"Pembangunan Bendungan Ladongi merupakan salah satu mega proyek yang akan dilakulan di Sultra," kata Nasir di Kendari usai peletakan atau pemancangan tiang Jembatan Telul Kendari, Jumat.

Ia mengatakan pembangunan bendungan Ladongi tersebut akan dimulai akhir tahun ini. "Pembangunan Bendungan Ladongi, Kolaka Timur ini dikerjakan secara multi years yang akan dikerjakan mulai tahun 2016 hingga 2020," katanya.

Menurut sia, Bendungan Ladongi nantinya akan mengairi lahan persawahan sekitar 1.390 hektare yang ada di Kolaka Timur termasuk sebagian Kabupaten Konawe. "Kolaka Timur ini merupakan salah daerah sentra produksi padi di Sultra. Dengan demikian nantinya akan mendukung prosuksi padi daerah itu," ujarnya.

Ia menambahkan, selain itu potensi listrik hingga 1,5 megawatt dapat dihasilkan dari kekuatan air yang mencapai 120 liter per detik. "Seluruh anggaran pembangunan Bendungan Ladongi tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Pewarta : Suparman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024