Kendari (Antara News) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Kendari mempromosikan hasil produk pengolahan perikanan pada pameran Kendari Expo 2016 di Alunalun Kendari.
"Melalu momen kegiatan pameran ini kami membantu kelompok pelaku UMKM pengolahan perikanan untuk memasarkan dan mempromosikan hasil produknya," kata kepala DKP Kendari, Agus Salim Safrullah, di Kendari, Selasa.
Ia mengatakan, produk hasil olahan perikanan yang ditampilkan pada stand pameran adalah abon ikan, bakso nugget ikan, keripik ikan, kerupuk ikan. "Kemudian ada pula stik ikan, bandeng presto termasuk peralatan pengolahan perikanan kami tampilkan dalam pameran ini," katanya.
Menurut dia, selama pameran dibuka sejak 8 Mei hingga saat ini jumlah pengunjung di stand pameran membludak yang kebanyakan berasal dari kaum ibu. "Kalau ada pengusaha skala besar yang tertarik dengan produk olahan tersebut maka kami langsung hubungkan dengan pemilik produk. jangan sampai akan ada transaksi yang dalam jumlah besar," katanya.
Agus Salim mengaku senantiasa melakukan promosi dan membantu pemasaran hasil-hasil produk olahan perikanan milik UMKM di daerah itu agar bisa lebih dikenal luas di masyarakat. "Kalau sudah banyak yang mengetahui produk ini, tentunya pemasaran akan jalan berantai dari pembeli ke calon pembeli berikutnya. Sehingga produk itu akan tersosialisasi secara luas," katanya.
"Melalu momen kegiatan pameran ini kami membantu kelompok pelaku UMKM pengolahan perikanan untuk memasarkan dan mempromosikan hasil produknya," kata kepala DKP Kendari, Agus Salim Safrullah, di Kendari, Selasa.
Ia mengatakan, produk hasil olahan perikanan yang ditampilkan pada stand pameran adalah abon ikan, bakso nugget ikan, keripik ikan, kerupuk ikan. "Kemudian ada pula stik ikan, bandeng presto termasuk peralatan pengolahan perikanan kami tampilkan dalam pameran ini," katanya.
Menurut dia, selama pameran dibuka sejak 8 Mei hingga saat ini jumlah pengunjung di stand pameran membludak yang kebanyakan berasal dari kaum ibu. "Kalau ada pengusaha skala besar yang tertarik dengan produk olahan tersebut maka kami langsung hubungkan dengan pemilik produk. jangan sampai akan ada transaksi yang dalam jumlah besar," katanya.
Agus Salim mengaku senantiasa melakukan promosi dan membantu pemasaran hasil-hasil produk olahan perikanan milik UMKM di daerah itu agar bisa lebih dikenal luas di masyarakat. "Kalau sudah banyak yang mengetahui produk ini, tentunya pemasaran akan jalan berantai dari pembeli ke calon pembeli berikutnya. Sehingga produk itu akan tersosialisasi secara luas," katanya.