Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara tahun ini memprioritaskan penyelesaian pembangunan dermaga tambat labuh yang merupakan rangkaian dari revitalisasi Teluk Kendari.
"Pembangunan dermaga tambat labuh ini dilakukan secara multi years dimulai 2015 hingga tahun anggaran 2017. Mulai tahun ini kita genjot pekerjaannya," kata Wali Kota Kendari, Asrun pada acara Musrenbang di Kendari, Senin.
Ia mengatakan, pembangunan dermaga tambat labuh di sepanjang Kendari Beach, ke depan akan menjadi salah satu ikon Kendari.
"Sebagian dari kawasan tambat labuh itu akan menjadi kawasan `smart point`. Akan menjadi nilai tambah dalam mendukung Kendari Smart City," katanya.
Dikatakan, pembangunan dermaga tambat labuh tersebut dimulai dari titik SPBU Teratai hingga di Kendari Beach dengan panjang dua kilometer.
"Pembangunan ini terpadu dengan yang dilakukan pemerintah provinsi Sultra yang dimulai dari titik depan SPBU Teratai menuju arah kawasan manggrove Lahundape," ujarnya.
Disebutkan, anggaran untuk pembangunan dermaga tambat labuh tersebut sebesar Rp66,8 miliar melalui APBD murni Kota Kendari secara bertahap hingga tahun 2017.
"Pembangunan dermaga tambat labuh ini dilakukan secara multi years dimulai 2015 hingga tahun anggaran 2017. Mulai tahun ini kita genjot pekerjaannya," kata Wali Kota Kendari, Asrun pada acara Musrenbang di Kendari, Senin.
Ia mengatakan, pembangunan dermaga tambat labuh di sepanjang Kendari Beach, ke depan akan menjadi salah satu ikon Kendari.
"Sebagian dari kawasan tambat labuh itu akan menjadi kawasan `smart point`. Akan menjadi nilai tambah dalam mendukung Kendari Smart City," katanya.
Dikatakan, pembangunan dermaga tambat labuh tersebut dimulai dari titik SPBU Teratai hingga di Kendari Beach dengan panjang dua kilometer.
"Pembangunan ini terpadu dengan yang dilakukan pemerintah provinsi Sultra yang dimulai dari titik depan SPBU Teratai menuju arah kawasan manggrove Lahundape," ujarnya.
Disebutkan, anggaran untuk pembangunan dermaga tambat labuh tersebut sebesar Rp66,8 miliar melalui APBD murni Kota Kendari secara bertahap hingga tahun 2017.