Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari berkomitmen untuk melakukan percepatan penyerapan anggaran dengan pelaksanaan pengerjaan proyek yang masuk di dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).
Wali Kota Kendari Asrun di Kendari, Kamis, mengatakan minimnya serapan anggaran diakibatkan oleh terlambatnya petunjuk teknis pelaksaan dan belum optimalnya realisasi belanja anggaran bagi pembangunan sebagai penggerak mesin pertumbuhan.
Untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya mengaku akan mempercepat waktu pelaksanaan pengerjaan proyek, yang telah melalui proses tender.
"Kita akan mempercepat pengerjaan proyek-proyek yang telah ditenderkan untuk meningkatkan serapan anggaran, terlebih saat ini musim mendukung untuk dilakukannya pengerjaan proyek fisik,"ujarnya.
Data serapan anggaran di Kota Kendari dengan rincian belanja tidak langsung telah terserap sebesar 27,46 persen dan belanja tidak langsung sebesar 29,59 persen.
Ia menambahkan, minimnya serapan tersebut juga diakibatkan oleh rekanan yang memenangkan tender tidak mengambil dana awal tetapi langsung mengerjakannya.
"Semoga pada bulan-bulan ke depan serapan anggaran kita akan lebih meningkat dibanding dengan serapan pada semester satu 2015 ini," ujarnya.
Ia menambahkan, hal tersebut dilakukan sebagai stimulus dari kebijakan anggaran yang diharapkan dapat menopang pertumbuhan.

Pewarta : Oleh La Ode Abdul Rahman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024