Kendari  (Antara News) - Pengamat Politik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara, Dr Bahtiar mengatakan dengan adanya calon perseorangan akan menjadi warna tersendiri pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang berlangsung di Sultra.

"Pilkada kali ini akan lebih menarik dengan adanya calon perseorangan ini, sebab masyarakat tidak hanya disuguhkan calon yang diusung oleh partai politik, "ujarnya di Kendari, Minggu.

Pilkada serentak 9 Desember 2015 di Sultra akan diselenggarakan di tujuh Kabupaten. Dari jumlah tersebut ada tiga Kabupaten diikuti calon pasangan Perseorangan yakni Kabupaten Konawe Selatan, Buton Utara dan Konawe Kepulauan.

Menurut Bahtiar yang juga Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UHO itu, bahwa calon independen juga memiliki peluang untuk menang dalam pilkada serentak 2015.

Ia menambahkan, walaupun calon yang diusung oleh partai politik lebih memiliki banyak variabel dalam tim pemenangannya tetapi calon perseorangan juga punya peluang untuk menang," ujarnya.

"Saya menilai baik itu calon perseorangan maupun calon yang diusung oleh partai politik sama-sama memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing dalam memenangkan pilkada," ujarnya.

Ia menambahkan, melihat fenomena masyarakat Sultra pada umumnya dalam memilih calon kepala daerahnya masih beranggapan bahwa calon yang diusung partai lebih matang dibandingkan dengan calon perseorangan. Tetapi figur calon persorangan juga sangat mendukung untuk dipilih oleh masyarakat pada pilkada.

Menurutnya, calon yang diusung oleh partai politik memiliki beberapa keunggulan yakni dalam pembentukan timnya yang lebih bervariasi, baik itu dari struktur partai, simpatisan partai maupun pendukung figur calon yang diusung oleh partai.

Selanjutnya, keunggulan yang dimiliki oleh pasangan calon perseorangan lebih menitik beratkan pada kefiguran mereka ditengah masyarakat.

"Hal ini yang menjadi warna dan daya tarik tersendiri pada pilkada kali ini walaupun adanya calon perseorangan bukan menjadi hal baru pada pilkada di Sultra," ujarnya.

Pewarta : oleh La Ode Abdul Rahman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024