    Gorontalo (Antara News) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengajak seluruh warga memanfaatkan perayaan lebaran di tahun ini,  untuk menyambung silaturahmi yang putus.
        "Idul Fitri adalah kemenangan, di mana seluruh umat muslim bersatu tidak tercerai berai oleh hal-hal duniawi," ujarnya di Gorontalo, Jumat.
        Menurutnya, jika selama bulan puasa kondisi keamanan Kota Gorontalo sempat terancam dengan beberapa kasus kekerasan, maka ia optimistis hal itu tidak akan terjadi setelah Idul Fitri.
        Sebelumnya gubernur beserta jajaran pimpinan SKPD melaksanakan shalat Idul Fitri di Masjid Agung Baiturrahim Kota Gorontalo.
        Nampak pula Sekretaris Daerah Winarni Monoarfa berserta keluarga, Wali Kota Gorontalo Marten Taha serta para pejabat dan unsur Muspida melaksanakan ibadah di masjid tersebut.
        Di tempat terpisah, Wakil Gubernur Idris Rahim melaksanakan shalat id di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo.
        Sejak pukul enam pagi ratusan umat muslim di Kota Gorontalo sudah berbondong bondong memadati Masjid Baiturrahim dan lapangan Taruna Remaja, dua lokasi pusat pelaksanaan shalat id.
        Khatib Saifuddin Mateka lebih banyak menyinggung tentang hakekat makna Idul Fitri bagi kaum muslimin di seluruh dunia.
        Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat Islam setelah melaksanakan ibadah puasa menahan diri dari makan, minum dan hawa nafsu.
        Ia juga mengajak kepada segenap kaum muslim untuk menjadikan Idul Fitri sebagai momentum menjalin persatuan dan kesatuan umat. "Orang yang dulu pernah kita sakiti akan turut menghantarkan kita ke liang kubur kelak. Teman yang dulu kita khianati ikut membopong jenazah kita. Pertanyaannya masikah kita membeci mereka? Oleh karena itu melalui Idul Fitri kita buka lembaran baru dengan saling melupakan kesalahan dan bermaaf- maafan," imbuhnya.
        "Idul Fitri adalah kemenangan, di mana seluruh umat muslim bersatu tidak tercerai berai oleh hal-hal duniawi," ujarnya di Gorontalo, Jumat.
        Menurutnya, jika selama bulan puasa kondisi keamanan Kota Gorontalo sempat terancam dengan beberapa kasus kekerasan, maka ia optimistis hal itu tidak akan terjadi setelah Idul Fitri.
        Sebelumnya gubernur beserta jajaran pimpinan SKPD melaksanakan shalat Idul Fitri di Masjid Agung Baiturrahim Kota Gorontalo.
        Nampak pula Sekretaris Daerah Winarni Monoarfa berserta keluarga, Wali Kota Gorontalo Marten Taha serta para pejabat dan unsur Muspida melaksanakan ibadah di masjid tersebut.
        Di tempat terpisah, Wakil Gubernur Idris Rahim melaksanakan shalat id di Lapangan Taruna Remaja, Kota Gorontalo.
        Sejak pukul enam pagi ratusan umat muslim di Kota Gorontalo sudah berbondong bondong memadati Masjid Baiturrahim dan lapangan Taruna Remaja, dua lokasi pusat pelaksanaan shalat id.
        Khatib Saifuddin Mateka lebih banyak menyinggung tentang hakekat makna Idul Fitri bagi kaum muslimin di seluruh dunia.
        Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat Islam setelah melaksanakan ibadah puasa menahan diri dari makan, minum dan hawa nafsu.
        Ia juga mengajak kepada segenap kaum muslim untuk menjadikan Idul Fitri sebagai momentum menjalin persatuan dan kesatuan umat. "Orang yang dulu pernah kita sakiti akan turut menghantarkan kita ke liang kubur kelak. Teman yang dulu kita khianati ikut membopong jenazah kita. Pertanyaannya masikah kita membeci mereka? Oleh karena itu melalui Idul Fitri kita buka lembaran baru dengan saling melupakan kesalahan dan bermaaf- maafan," imbuhnya.