Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari mendukung kaum perempuan di daerah itu untuk mengembangkan industri rumahan (home industry) berupa usaha produktif.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Kendari Syam Alam di Kendari, Jumat, mengatakan dukungan kepada kaum perempuan dalam mengembangkan usaha, karena kaum perempuan dinilai lebih bertanggungjawab dalam mengembangkan suatu usaha.
"Meskipun itu skalanya hanya usaha kecil yang merupakan industri rumahan, kita sangat mendukung kepada kaum perempuan yang ingin mengembangkan usaha," katanya.
Ia mengatakan, Home Industry adalah rumah usaha produk barang atau juga perusahaan kecil, dikatakan sebagai perusahaan kecil karena jenis kegiatan ekonomi ini dipusatkan di rumah.
Menurut dia, bentuk dukungan itu adalah dengan memberikan kemudahan kepada kaum perempuan untuk mendapatkan bantuan keuangan pada Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) kredit mikro yang dimiliki Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari. "Lembaga kredit mikro yang sudah dibentuk tersebut menjadi satu-satunya lembaga keuangan milik Pemkot Kendari yang bisa memberikan stimulan atau pinjaman permodalan yang tidak harus menggunakan agunan dan proposal," katanya.
Dengan demikian, katanya, tidak akan menjadi hambatan dan kendala bagi kaum perempuan yang ingin mendapatkan akses pinjaman permodalan di BLUD Kredit Mikro Kendari.
Menurut dia, keberpihakan pemerintah terhadap kaum perempuan tidak hanya pada kemudahan memberikan bantuan, tetapi dalam jabatan SKPD lingkup Pemkot Kendari. "Pada periode kememimpinan Asrun sebagai Wali Kota Kendari, perempuan benar-benar diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berkiprah, beberapa kepala SKPD di Pemkot Kendari dijabat oleh perempuan," katanya.
Beberapa SKPD lingkup Pemkot Kendari yang dijabat oleh perempuan diantaranya, Dinas Kebersihan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendapatan, BPKAD, Badan KB dan Pemberdayaan Perempuan, Badan Lingkungan Hidup Direktur RSUD Kendari.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Kendari Syam Alam di Kendari, Jumat, mengatakan dukungan kepada kaum perempuan dalam mengembangkan usaha, karena kaum perempuan dinilai lebih bertanggungjawab dalam mengembangkan suatu usaha.
"Meskipun itu skalanya hanya usaha kecil yang merupakan industri rumahan, kita sangat mendukung kepada kaum perempuan yang ingin mengembangkan usaha," katanya.
Ia mengatakan, Home Industry adalah rumah usaha produk barang atau juga perusahaan kecil, dikatakan sebagai perusahaan kecil karena jenis kegiatan ekonomi ini dipusatkan di rumah.
Menurut dia, bentuk dukungan itu adalah dengan memberikan kemudahan kepada kaum perempuan untuk mendapatkan bantuan keuangan pada Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) kredit mikro yang dimiliki Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari. "Lembaga kredit mikro yang sudah dibentuk tersebut menjadi satu-satunya lembaga keuangan milik Pemkot Kendari yang bisa memberikan stimulan atau pinjaman permodalan yang tidak harus menggunakan agunan dan proposal," katanya.
Dengan demikian, katanya, tidak akan menjadi hambatan dan kendala bagi kaum perempuan yang ingin mendapatkan akses pinjaman permodalan di BLUD Kredit Mikro Kendari.
Menurut dia, keberpihakan pemerintah terhadap kaum perempuan tidak hanya pada kemudahan memberikan bantuan, tetapi dalam jabatan SKPD lingkup Pemkot Kendari. "Pada periode kememimpinan Asrun sebagai Wali Kota Kendari, perempuan benar-benar diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk berkiprah, beberapa kepala SKPD di Pemkot Kendari dijabat oleh perempuan," katanya.
Beberapa SKPD lingkup Pemkot Kendari yang dijabat oleh perempuan diantaranya, Dinas Kebersihan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendapatan, BPKAD, Badan KB dan Pemberdayaan Perempuan, Badan Lingkungan Hidup Direktur RSUD Kendari.