Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari terus berupaya mendorong dan mengawal percepatan swasembada pangan nasional.

Seluruh jajaran Pemerintah Kota Kendari sudah bertekad mengawal percepatan pencapaian sasaran swasembada lima komoditas pangan pokok, yakni beras, jagung, swasembada kedelai, gula dan daging sapi," kata kata Kepala Dinas Pertanian Kendari Zainal Arifin di Kendari, Kamis.

Menurutnya, kebijakan ketahanan pangan selanjutnya diarahkan untuk percepatan penganekaragaman konsumsi pangan serta pengurangan konsumsi beras per kapita per tahun melalui gerakan sehari tanpa nasi.

"Upaya yang dilakukan Pemkot Kendari dalam mengawal percepatan swasembada pangan tersebut sudah tercermin dari berbagai terobosan yang dilakukan dalam pengembangan ketahanan pangan," katanya.

Disebutkan, salah satu terobosan itu adalah mengembangkan pangan lokal yang disebut SIKKATO yang merupakan akronim dari pangan sinonggi, kasuami, kambose dan kabuto untuk mengurangi ketergantungan warga terhadap pangan beras. "Sinonggi berbahan bagi sagu, kasuami dan kabuto dari ubi kayu sedangkan kambose dari jagung.

Strategi penganekaragaman konsumsi pangan, kata dia, dinilai penting untuk menurunkan tingkat ketergantungan pangan masyarakat terhadap suatu jenis komoditas pangan saja sekaligus mendorong semua pihak untuk mengembangkan dan memanfaatkan potensi sumber daya lokal yang ada di daerah itu.

Pewarta : Oleh Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024