Kolaka  (Antara News) - PT Antam meraih dua penghargaan di ajang Center for Entrepreneurship, Change and Third Sector CSR dan Special Achievement in CSR Social Aspect of Society - Culture dan Silver Winner in Overall CSR Performance of All Sector.

Eksternal Relation PT Antam UPBN Sultra Muhammad Rusdan dalam press releasenya, Senin, mengatakan kedua penghargaan itu diterima Direktur SDM Antam, Hari Widjajanto di Jakarta.

Rusdan juga menjelaskan penghargaan yang diterima perusahaan itu merefleksikan apresiasi terhadap seluruh kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), baik di bidang ekonomi, sosial, maupun pemeliharaan lingkungan.

"Hal ini sejalan dengan pelaksanaan program CSR Antam yang mengacu pada Master Plan Perusahaan yang telah diselaraskan dengan ISO 26000." kata Rusdan mengutip pernyataan dirut SDM Antam.

Center for Entrepreneurship, Change and Third Sector (CECT), kata dia, merupakan founder program Magister yang membidangi Corporate Social Responsibility (CSR) di Universitas Trisakti.

Selain itu CECT Award 2015 merupakan ajang perdana apresiasi bidang CSR yang diberikan kepada perusahaan di delapan sektor yakni Industri, Infrastruktur dan Transportasi, Perbankan, Perdagangan dan Investasi, Perkebunan, Pertambangan, Minyak dan Gas, dan Properti.

"Perusahaan penerima award dipilih berdasarkan hasil penelitian atas 68 Laporan Keberlanjutan dan Laporan Tahunan yang tersedia di ruang publik. Penelitian tersebut berdasarkan prinsip-prinsip ISO 26000 dan menggunakan empat aspek indikator, yaitu CSR Governance aspect, Environmental aspect, Economic aspect dan Social aspect," ungkapnya.

Rusdan juga menjelaskan Antam secara konsisten melakukan serangkaian program CSR, yang terdiri dari community development (comdev), Program Kemitraan, Bina Lingkungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

"Di tahun 2014, perusahaan telah menyalurkan dana Program kemitraan sebesar Rp75 miliar kepada 4.090 mitra binaan, sementara dana bina lingkungan sebesar Rp10 miliar, dana comdev sebesar Rp63 miliar, serta dana pemeliharaan lingkungan hidup sebesar Rp71 miliar," jelasnya.


Pewarta : Darwis Sarkani
Editor :
Copyright © ANTARA 2024