Kendari   (Antara News) - Sektor Pariwisata Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara tahun 2014 lalu menyumbang penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) setempat sebesar 40 persen.

"PAD Kabupaten Wakatobi tahun 2014 lalu yang bersumber dari sektor Pariwisata sebesar Rp10 miliar lebih, atau sekitar 40 persen dari total PAD Wakatobi sebanyak Rp25 miliar lebih," kata Kepala Bagian Humas dan Protokoler Sekretariat Pemerintah Kabupaten Wakatobi melalui telepon dari Wakatobi, Senin.

Melihat besarnya penerimaan PAD dari sektor Pariwisata tersebut, mendorong pemerintah Wakatobi menargetkan peningkatan PAD tahun 2015 sebesar 50 persen dari tahun sebelumnya atau Rp37,5 miliar lebih.

"Untuk mencapai penerimaan PAD sebesar Rp37,5 miliar, maka kunjungan wisata di Wakatobi ditargetkan sebanyak 17.000 kunjungan atau meningkat 2.000 kunjungan dari tahun sebelumnya," katanya.

Ia mengatakan, di tahun 2015 ini, Wakatobi mendapat kucuran dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp569 miliar.

Dana APBN yang dikucurkan pemerintah pusat di Wakatobi tersebut sebagian untuk membayar gaji pegawai dan biaya operasional pemerintah kabupaten Wakatobi.

"Sisa dari pembayaran gaji dan biaya operasional akan diarahkan membiayai lima program utama pembangunan di Wakatobi," katanya.

Kelima program utama tersebut yakni, reformasi birokrasi, peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, penanggulangan kemiskinan, pembangunan infrastruktur wilayah serta tata ruang dan pengelolaan sumber daya alam.

"Kelima program utama itu, dikembangkan dalam upaya mendukung dua sektor prioritas yang menjadi andalan Wakatobi, yakni sektor pariwisata dan sektor Kelautan dan Perikanan," katanya.



Pewarta : Agus
Editor :
Copyright © ANTARA 2024