Kendari (Antara News) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), membentuk gugus tugas layak anak 2015 dalam upaya menyukseskan program Kota Layak Anak (KLA).
Pembentukan gugus tugas ini ditandai dengan rapat koordinasi yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mapasomba dan dimotori oleh Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kendari, di Ruang Pola Kendari, Selasa.
Rapat tersebut diikuti perwakilan semua SKPD, pihak kepolisian, Forum Anak, perbankan, dunia usaha dan berbagai pihak terkait lainnya.
Disepakati sebagai ketua Gugus Tugas Kota layak Anak adalah Kepala Bappeda Kota Kendari, Askar, dan sekretaris adalah kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kendari, Siti Ganef.
Musadar mengatakan, tugas pokok Gugus Tugas Kota Layak Anak adalah menentukan jalannya program Kota Layak Anak.
"Perlu segera dilakukan optimalisasi peran, fungsi dan tugas Gugus Tugas Kota Layak Anak. Agar tercipta hasil pembangunan yang sesuai dengan keinginan masyarakat, juga tercipta Depok Layak Anak," katanya.
Askar mengatakan, tugas inti dari Gugus Tugas kota layak Anak ini adalah mengumpulkan data dasar dan menganalisis kebutuhan pengembangan kota layak anak Kota Kendari berdasarkan data tersebut.
"Kemudian merumuskan prioritas kebijakan dan program Kota Layak nak Kota Kendari, menyusun rencana aksi Daerah lima tahun, menyiapkan peraturan daerah Kota layak Anak Kendari dan melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan minimal setahun sekali mengenai perkembangan program Kota Layak Anak Kendari, serta melakukan sosialisasi, advokasi, fasilitasi berbasis konsep kota layak anak," katanya.
Pembentukan gugus tugas ini ditandai dengan rapat koordinasi yang dibuka oleh Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mapasomba dan dimotori oleh Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kendari, di Ruang Pola Kendari, Selasa.
Rapat tersebut diikuti perwakilan semua SKPD, pihak kepolisian, Forum Anak, perbankan, dunia usaha dan berbagai pihak terkait lainnya.
Disepakati sebagai ketua Gugus Tugas Kota layak Anak adalah Kepala Bappeda Kota Kendari, Askar, dan sekretaris adalah kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kendari, Siti Ganef.
Musadar mengatakan, tugas pokok Gugus Tugas Kota Layak Anak adalah menentukan jalannya program Kota Layak Anak.
"Perlu segera dilakukan optimalisasi peran, fungsi dan tugas Gugus Tugas Kota Layak Anak. Agar tercipta hasil pembangunan yang sesuai dengan keinginan masyarakat, juga tercipta Depok Layak Anak," katanya.
Askar mengatakan, tugas inti dari Gugus Tugas kota layak Anak ini adalah mengumpulkan data dasar dan menganalisis kebutuhan pengembangan kota layak anak Kota Kendari berdasarkan data tersebut.
"Kemudian merumuskan prioritas kebijakan dan program Kota Layak nak Kota Kendari, menyusun rencana aksi Daerah lima tahun, menyiapkan peraturan daerah Kota layak Anak Kendari dan melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan minimal setahun sekali mengenai perkembangan program Kota Layak Anak Kendari, serta melakukan sosialisasi, advokasi, fasilitasi berbasis konsep kota layak anak," katanya.