Raha (Antara News) - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara(Sultra), menyosialiasasikan antisipasi bahaya kebakaran di musim kemarau di daerah itu.
"Sosialisasi antisipasi bahaya kebakaran ini sangat penting sebagai upaya mencegah kebaran saat musim kemarau," kata Kepala UPTD Damkar Dinas PU Muna La Ode Riktamin di Raha, Kamis.
Menurutnya, di musim kemarau seperti sekarang ini sangat rentan terjadi kebakaran karena eskalasi suhu udara meningkat.
Makanya, kata dia, masyarakat harus selalu memperhatikan kondisi instalasi listrik yang memungkinkan terjadinya arus pendek sehingga memicu terjadinya kebakaran.
"Hal-hal seperti ini terkadang luput dari perhatian warga sehingga kerap kali terjadi kebaran," katanya.
Ia mengatakan selama musim kemarau tahun ini, di Kota Raha, Ibu Kota Kabupaten Muna sudah terjadi kebakaran sebanyak 20 kali yang disebabkan oleh arus pendek listrik.
"Kami harapkan masyarakat selalu memperhatikan penggunaan energi listrik maupun bahan-bahan kering yang mudah terbakar," katanya.
Ia juga mengingatkan warga agar dalam memasangan instalasi listrik, harus memperhatikan standart pemasangan instalasi listrik dari PT PLN sehingga bisa mencegah timbulnya arus pendek.
"Sosialisasi antisipasi bahaya kebakaran ini sangat penting sebagai upaya mencegah kebaran saat musim kemarau," kata Kepala UPTD Damkar Dinas PU Muna La Ode Riktamin di Raha, Kamis.
Menurutnya, di musim kemarau seperti sekarang ini sangat rentan terjadi kebakaran karena eskalasi suhu udara meningkat.
Makanya, kata dia, masyarakat harus selalu memperhatikan kondisi instalasi listrik yang memungkinkan terjadinya arus pendek sehingga memicu terjadinya kebakaran.
"Hal-hal seperti ini terkadang luput dari perhatian warga sehingga kerap kali terjadi kebaran," katanya.
Ia mengatakan selama musim kemarau tahun ini, di Kota Raha, Ibu Kota Kabupaten Muna sudah terjadi kebakaran sebanyak 20 kali yang disebabkan oleh arus pendek listrik.
"Kami harapkan masyarakat selalu memperhatikan penggunaan energi listrik maupun bahan-bahan kering yang mudah terbakar," katanya.
Ia juga mengingatkan warga agar dalam memasangan instalasi listrik, harus memperhatikan standart pemasangan instalasi listrik dari PT PLN sehingga bisa mencegah timbulnya arus pendek.