Raha (Antara News) - Warga Raha, ibukota Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengeluhkan pemadaman listrik bergilir secara tibat-tiba di kota tersebut oleh pihak PT PLN Ranting Raha.
Salah seorang warga Raha, Esti (27), di Raha, Sabtu, mengatakan, ulah PLN Ranting Raha yang memadamkan listrik tiba-tiba sudah meresahkan warga.
"Mestinya, pihak PLN melakukan pemberitahuan kepada warga bahwa dalam beberapa hari atau minggu akan ada pemadaman listrik bergilir," katanya.
Pada pemberitahuan tersebut kata dia, pihak PLN harus menyebutkan secara jelas waktu pemadaman bagi setiap kawasan pemukiman.
Dengan begitu ujarnya, warga yang mengalami pemadaman lampu tidak kaget lagi karena sudah mengetahui jadwal pemadaman lampu.
"Ini kok memadamkan lampu tanpa pemberitahuan dan jadwal yang pastik kepada para pelanggan," katanya.
Keterangan serupa juga disampaikan Ny Salma (46), warga Raha lainnya.
Menurut dia, pemadaman listrik di kota itu, telah mengancam alat-alat eletroknik milik warga mengalami kerusakan.
"Kita berharap pihak PLN segera memberitahukan jam-jam pemadaman listrik di setiap kawasan pemukiman," katanya.
Salah seorang warga Raha, Esti (27), di Raha, Sabtu, mengatakan, ulah PLN Ranting Raha yang memadamkan listrik tiba-tiba sudah meresahkan warga.
"Mestinya, pihak PLN melakukan pemberitahuan kepada warga bahwa dalam beberapa hari atau minggu akan ada pemadaman listrik bergilir," katanya.
Pada pemberitahuan tersebut kata dia, pihak PLN harus menyebutkan secara jelas waktu pemadaman bagi setiap kawasan pemukiman.
Dengan begitu ujarnya, warga yang mengalami pemadaman lampu tidak kaget lagi karena sudah mengetahui jadwal pemadaman lampu.
"Ini kok memadamkan lampu tanpa pemberitahuan dan jadwal yang pastik kepada para pelanggan," katanya.
Keterangan serupa juga disampaikan Ny Salma (46), warga Raha lainnya.
Menurut dia, pemadaman listrik di kota itu, telah mengancam alat-alat eletroknik milik warga mengalami kerusakan.
"Kita berharap pihak PLN segera memberitahukan jam-jam pemadaman listrik di setiap kawasan pemukiman," katanya.