Jakarta (Antara News) - Pemerintah Kerajaan Inggris melalui Duta Besar Inggris untuk Indonesia Mark Canning memberikan selamat atas sukses dalam penyelenggaraan pemilihan presiden 2014 yang berjalan dengan damai.
"Kami mengucapkan selamat atas sukses penyelenggaraan sebuah Pemilu yang damai dan kami menantikan hasil resminya," ujar Dubes Canning dalam keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Jumat.
Selain itu, pihaknya mengimbau semua pihak untuk terus mengikuti proses hukum Pemilu yang ada.
Penyelengaraan pemilihan umum yang merupakan salah satu perhelatan demokrasi terbesar di dunia ini menggambarkan prestasi luar biasa yang telah dicapai Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
"Kami juga memberikan penghormatan atas kontribusi penting yang telah dibuat oleh Presiden Yudhoyono," tambah Canning.
Sebelumnya, Amerika Serikat juga mengucapkan selamat kepada seluruh rakyat Indonesia atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu Presiden oleh juru bicara Gedung Putih sebagai sesuatu yang bersejarah.
"Tingkat partisipasi pemilih yang tinggi, kampanye dan partisipasi yang kuat dari seluruh rakyat Indonesia, masyarakat madani dan media massa telah menegaskan kuat dan dinamisnya kematangan demokrasi Indonesia," ujar juru bicara Gedung Putih.
Pihak Gedung Putih menyampaikan bahwa sebagai negara kedua dan ketiga demokrasi terbesar di dunia, Amerika Serikat dan Indonesia, memiliki kepentingan dan nilai yang sama termasuk keyakinan yang kuat terhadap arti penting penghormatan terhadap hak asasi manusia, tata kelola pemerintahan yang inklusif dan persamaan kesempatan bagi setiap individu.
Pilpres 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres-cawapres yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Kami mengucapkan selamat atas sukses penyelenggaraan sebuah Pemilu yang damai dan kami menantikan hasil resminya," ujar Dubes Canning dalam keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Jumat.
Selain itu, pihaknya mengimbau semua pihak untuk terus mengikuti proses hukum Pemilu yang ada.
Penyelengaraan pemilihan umum yang merupakan salah satu perhelatan demokrasi terbesar di dunia ini menggambarkan prestasi luar biasa yang telah dicapai Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
"Kami juga memberikan penghormatan atas kontribusi penting yang telah dibuat oleh Presiden Yudhoyono," tambah Canning.
Sebelumnya, Amerika Serikat juga mengucapkan selamat kepada seluruh rakyat Indonesia atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu Presiden oleh juru bicara Gedung Putih sebagai sesuatu yang bersejarah.
"Tingkat partisipasi pemilih yang tinggi, kampanye dan partisipasi yang kuat dari seluruh rakyat Indonesia, masyarakat madani dan media massa telah menegaskan kuat dan dinamisnya kematangan demokrasi Indonesia," ujar juru bicara Gedung Putih.
Pihak Gedung Putih menyampaikan bahwa sebagai negara kedua dan ketiga demokrasi terbesar di dunia, Amerika Serikat dan Indonesia, memiliki kepentingan dan nilai yang sama termasuk keyakinan yang kuat terhadap arti penting penghormatan terhadap hak asasi manusia, tata kelola pemerintahan yang inklusif dan persamaan kesempatan bagi setiap individu.
Pilpres 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres-cawapres yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.