Kendari,  (Antara News) - Asrama penginapan milik kantor Badan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di Puwatu, tempat dimana para pegawai negeri sipil (PNS) mengikuti prajabatan kecurian baran milik peserta pelatihan.

Keterangan dari sejumlah peserta prajabatan mengaku kehilangan barang bawaan seperti laptop, handpone (hp) dan pakaian milik peserta  dijarah maling pada Jumat sekitar pukul antara 03.00-04.00 Wita.

Salah seorang peserta prajabatan dari kabupatenm Konawe Utara, Syam mengaku rekannya kehilangan laptop di dalam kamarnya, dan bahkan di kamar lainnya juga mengalami kehilangan telepon genggam yang waktunya hampir bersamaan.

"Kami heran, maling bisa masuk di kamar kami, sementara pintu asrama ini di jaga ketat oleh petugas. Apalagi pintu masuk asramaa itu hanya pintu depan. Itupun dijaga oleh petugas pagi maupun malam," katanya.

Ia mengatakan, hilangnya barang bawaan para peserta prajabatan itu, membuat cemas tidak hanya bagi peserta laki-laki juga bagi asrama peserta perempuan yang hanya berseblahan gedung tersebut.

Salah seorang petugas di kantor Diklat, Safiuddin yang juga sekaligus panitia pengamanan prajabatan golongan III angkatan XX tahun 2014 membenarkan kejadian pencurian barang milik peserta prajabatan tersebut.

Ia mengatakan, kehilangan barang milik peserta prajabatan, bukan yang pertama tetapi sudah yang kesekian kalinya terjadi dan kasusnya hampir sama yakni barang yang dicuri itu yang mudah diangkat.

Safiuddin mengakui bahwa, asrama seluas hampir 7 (tujuh) hektare itu rawan dengan orang luar untuk masuk apalagi pencuri, karena pintu masuk dalam kantor dan asrama itu dari segala sudut bisa dilalui oleh orang umum.

Sementara petugas yang berjaga-jaga siang dan malam hanya dua orang saja.

Hingga berita ini dibuat, belum ada keterangan dari pihak kepolisian terkait kehilangan barang dari peserta prajabatan, karena belum ada satu pun peserta yang melaporka kejadian itu ke aparat terdekat.

Diklat prajabatan golongan III angkatan XX gelombang satu tahun 2014 diikuti sekitar 100 peserta, dan berlangsung selama 23 hari mulai tanggal 11 Mei hingga 3 Juni 2014 dan biaya penyelenggaraan diklat prajabatan dibebaankan pada peserta.

Pewarta : oleh Azis Senong
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024