Kendari, (Antara News) - Kegiatan sosialisasi BPJS Kesehatan Cabang Kendari Sulawesi Tenggara bekerjasama sejumlah SKPD lingkup Kota Kendari dan instansi dari TNI dan Polri berlangsung tertib dan sederhana dan dibuka Sekertaris Kota, H.Alamsyah Lotunani.
Sekot Kendari Alamsyah Lotunani di Kendari, Kamis mengatakan kegiatan ini penting dalam upaya memanfaatkan pelayanan kesehatan bagi kelompok keluarga maupun orang perorangan.
"Saya berharap agar seluruh SKPD yang ikut dalam sosialisasi BPJS Kesehatan itu, memberi informasi kembali kepada rekan-rekan se kantor mereka tentang manfaat dan dan pelayanan BPJS kesehatan itu sendiri," ujaranya.
Sementara kepala Cabang BPJS Kendari, Diah Eka Rini mengatakan sosialisasi pemberian informasi langsung ini sudah yang ke beberapa kalinya yang membahas tentang hak dan kewajiban peserta BPJS.
Ia mengatakan, jumlah kepesertaaan yang sudah memanfaatkan BPJS adalah seluruhan yang pernah terdaftar sebagai PT.Askes mulai dari PNS, seluruh anggota TNI/Polri, pejabat negara, pegawai pemerintah non pegawai negeri, pegawai swasta dan pekerja lain.
Kepala Cabang BPJS Kendari, Diah Eka Rini mengatakan jumlah peserta BPJS Kesehatan yang sudah terdata di Sultra mencapai angka 778 ribu lebih, khusus di Kota kendari mencapai 64 ribu orang lebih.
BPJS kesehatan yang merupakan badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan mulai beroperasi pada tanggal 1 janurai 2014 lalu.
"Tentu kami berharap dengan perubahan status dari PT Askes ke BPJS Kesehatan ini, bagi penerima jaminan maupun yang tidak di jamin masih banyak yang belum dimengerti, maka segerah berhubungan ke kantor BPJS terdekat," ujar Rini.
Sekot Kendari Alamsyah Lotunani di Kendari, Kamis mengatakan kegiatan ini penting dalam upaya memanfaatkan pelayanan kesehatan bagi kelompok keluarga maupun orang perorangan.
"Saya berharap agar seluruh SKPD yang ikut dalam sosialisasi BPJS Kesehatan itu, memberi informasi kembali kepada rekan-rekan se kantor mereka tentang manfaat dan dan pelayanan BPJS kesehatan itu sendiri," ujaranya.
Sementara kepala Cabang BPJS Kendari, Diah Eka Rini mengatakan sosialisasi pemberian informasi langsung ini sudah yang ke beberapa kalinya yang membahas tentang hak dan kewajiban peserta BPJS.
Ia mengatakan, jumlah kepesertaaan yang sudah memanfaatkan BPJS adalah seluruhan yang pernah terdaftar sebagai PT.Askes mulai dari PNS, seluruh anggota TNI/Polri, pejabat negara, pegawai pemerintah non pegawai negeri, pegawai swasta dan pekerja lain.
Kepala Cabang BPJS Kendari, Diah Eka Rini mengatakan jumlah peserta BPJS Kesehatan yang sudah terdata di Sultra mencapai angka 778 ribu lebih, khusus di Kota kendari mencapai 64 ribu orang lebih.
BPJS kesehatan yang merupakan badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan mulai beroperasi pada tanggal 1 janurai 2014 lalu.
"Tentu kami berharap dengan perubahan status dari PT Askes ke BPJS Kesehatan ini, bagi penerima jaminan maupun yang tidak di jamin masih banyak yang belum dimengerti, maka segerah berhubungan ke kantor BPJS terdekat," ujar Rini.