Kendari (Antara News) - Musyawarah Provinsi Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sulawesi Tenggara kembali mengukuhkan Sabaruddin Labamba sebagai ketua periode 2013-2017.
"Saya tidak bisa berbuat banyak untuk menolak atau menyerahkan kepada figur lain memimpin PSSI Sultra karena tidak ada yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua," kata Sabaruddin di Kendari, Sabtu.
Sabaruddin dipilih dan ditetapkan secara aklamsi dalam forum Musprov Asosiasi PSSI Sultra yang diikuti 14 pengurus cabang tingkat kabupaten/kota serta klub.
Panitia Musprov sepak bola Sultra yang membuka pendaftaran bakal calon selama sepekan nihil figur yang mendaftarkan diri, kecuali Sabaruddin Labamba. "Saya tidak berniat mempertahankan status quo di PSSI Sultra tetapi sampai detik-detik terakhir pendaftaran bakal calon tidak satu orang pun yang memasukan berkas," katanya.
Sehingga, saya mengambil sikap untuk menyelamatkan PSSI Sultra dengan kesediaan kembali memimpin olahraga yang cukup memasyarakat tersebut.
Ketua Pengcab PSSI Kolaka Syamsul Bahri mengatakan sosok Sabaruddin Labamba pantas melanjutkan kepemimpinan PSSI. "Banyak prestasi sepak bola yang terukir dibawah kepemimpinan Sabaruddin Labamba. Prestasi fundamental adalah PSSI Sultra menjadi peserta PON XVIII Riau 2012 lalu," kata Syamsul.
Pemilik klub sepak bola Lakidende Mas Andi mengharapkan ketua terpilih Sabaruddin Labamba agar menghimpun pengurus yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi untuk kemajuan sepak bola Sultra. "Maju atau tidak sebuah organisasi ditentukan komitmen pengurus. Jangan mencari sesuatu atau menumpang popularitas melalui sepak bola," kata Mas Andi.
"Saya tidak bisa berbuat banyak untuk menolak atau menyerahkan kepada figur lain memimpin PSSI Sultra karena tidak ada yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua," kata Sabaruddin di Kendari, Sabtu.
Sabaruddin dipilih dan ditetapkan secara aklamsi dalam forum Musprov Asosiasi PSSI Sultra yang diikuti 14 pengurus cabang tingkat kabupaten/kota serta klub.
Panitia Musprov sepak bola Sultra yang membuka pendaftaran bakal calon selama sepekan nihil figur yang mendaftarkan diri, kecuali Sabaruddin Labamba. "Saya tidak berniat mempertahankan status quo di PSSI Sultra tetapi sampai detik-detik terakhir pendaftaran bakal calon tidak satu orang pun yang memasukan berkas," katanya.
Sehingga, saya mengambil sikap untuk menyelamatkan PSSI Sultra dengan kesediaan kembali memimpin olahraga yang cukup memasyarakat tersebut.
Ketua Pengcab PSSI Kolaka Syamsul Bahri mengatakan sosok Sabaruddin Labamba pantas melanjutkan kepemimpinan PSSI. "Banyak prestasi sepak bola yang terukir dibawah kepemimpinan Sabaruddin Labamba. Prestasi fundamental adalah PSSI Sultra menjadi peserta PON XVIII Riau 2012 lalu," kata Syamsul.
Pemilik klub sepak bola Lakidende Mas Andi mengharapkan ketua terpilih Sabaruddin Labamba agar menghimpun pengurus yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi untuk kemajuan sepak bola Sultra. "Maju atau tidak sebuah organisasi ditentukan komitmen pengurus. Jangan mencari sesuatu atau menumpang popularitas melalui sepak bola," kata Mas Andi.