Kendari (Antara News) - PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan perolehan tiga dari 10 kursi DPRD Provinsi yang diperebutkan di daerah pemilihan (Dapil) Sultra IV yang meliputi Kabupaten Buton, Wakatobi dan Kota Baubau.
"Kami optimisitis bisa meraih target tiga kursi itu, karena tiga di antara 10 calon anggota legislatif yang diajukan PDIP, saat ini masih `incumbent`," kata Sekretaris DPD PDIP Sultra Hasid Pedansa di Kendari, Rabu.
Menurut dia, caleg incumbent dari PDIP di Dapil Sultra IV tersebut terdiri dari dua orang anggota DPRD Sultra (Riha Madi dan Nursalam Lada) dan satu orang anggota DPRD Kabupaten Wakatobi (Andi Hasan).
Ketiga figur tersebut, kata dia, selain sudah memiliki massa pemilih yang jelas, juga sudah sangat dikenal oleh masyarakat pemilih di tiga wilayah kabupaten/kota yang manjadi Dapil Sultra IV.
Meski demikian, ujarnya, jajaran pengurus dan kader partai akan bahu membahu bergotong royong untuk merebut simpati rakyat.
"Kami terus melakukan pendekatan politik kepada pemilih, sehingga para pemilih di Dapil Sultra IV tersebut bisa bersimpati dengan caleg dari PDI Perjuangan," katanya.
Menurut dia, jika seluruh caleg dari PDIP bekerja efektif mencari dukungan suara rakyat, PDIP sangat memungkinkan bisa merebut empat kursi di Dapil Sultra IV itu.
Sebab tujuh caleg lain dari PDIP yang bukan incumbent, kata dia, juga tidak kalah populernya dengan tiga caleg PDIP yang incumbent maupun dengan caleg-caleg dari partai lain.
"Di antara caleg PDIP yang bukan incumbent di Dapil Sultra IV, ada aktivis LSM yang sukses memberdayakan masyarakat di Buton, Wakatobi dan Kota Baubau. Kami sangat yakin, caleg dari LSM tersebut bisa memperoleh suara signifikan pada pemilu nanti," katanya.
Sementara di lima dapil lainnya di Sultra, kata dia, PDIP hanya menargetkan perolehan suara di setiap dapil satu kursi.
"Kalau target itu tercapai, maka PDIP Sultra bisa merebut delapan dari 45 kursi DPRD Sultra atau satu fraksi sendiri," katanya.
"Kami optimisitis bisa meraih target tiga kursi itu, karena tiga di antara 10 calon anggota legislatif yang diajukan PDIP, saat ini masih `incumbent`," kata Sekretaris DPD PDIP Sultra Hasid Pedansa di Kendari, Rabu.
Menurut dia, caleg incumbent dari PDIP di Dapil Sultra IV tersebut terdiri dari dua orang anggota DPRD Sultra (Riha Madi dan Nursalam Lada) dan satu orang anggota DPRD Kabupaten Wakatobi (Andi Hasan).
Ketiga figur tersebut, kata dia, selain sudah memiliki massa pemilih yang jelas, juga sudah sangat dikenal oleh masyarakat pemilih di tiga wilayah kabupaten/kota yang manjadi Dapil Sultra IV.
Meski demikian, ujarnya, jajaran pengurus dan kader partai akan bahu membahu bergotong royong untuk merebut simpati rakyat.
"Kami terus melakukan pendekatan politik kepada pemilih, sehingga para pemilih di Dapil Sultra IV tersebut bisa bersimpati dengan caleg dari PDI Perjuangan," katanya.
Menurut dia, jika seluruh caleg dari PDIP bekerja efektif mencari dukungan suara rakyat, PDIP sangat memungkinkan bisa merebut empat kursi di Dapil Sultra IV itu.
Sebab tujuh caleg lain dari PDIP yang bukan incumbent, kata dia, juga tidak kalah populernya dengan tiga caleg PDIP yang incumbent maupun dengan caleg-caleg dari partai lain.
"Di antara caleg PDIP yang bukan incumbent di Dapil Sultra IV, ada aktivis LSM yang sukses memberdayakan masyarakat di Buton, Wakatobi dan Kota Baubau. Kami sangat yakin, caleg dari LSM tersebut bisa memperoleh suara signifikan pada pemilu nanti," katanya.
Sementara di lima dapil lainnya di Sultra, kata dia, PDIP hanya menargetkan perolehan suara di setiap dapil satu kursi.
"Kalau target itu tercapai, maka PDIP Sultra bisa merebut delapan dari 45 kursi DPRD Sultra atau satu fraksi sendiri," katanya.