Kolaka (ANTARA News) - Dinas Pertanian, Holtikultura dan Peternakan Kolaka memperoleh penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dalam bidang pencapaian realisasi anggaran dan laporan keuangan.
Kepala dinas Pertanian Kolaka, Alva Talanipa mengatakan, pihak KPPN memberikan penghargaan sebagai peringkat satu dalam pencapaian realisasi anggaran dinas tersebut.
"Sementara dalam capaian laporan keuangan, kami memperoleh rangking tiga dari 70 satuan kerja (satker) yang ada di Kabupaten Kolaka dan Kolaka Utara," katanya.
Menurut dia, dalam tahun 2012 pada triwulan ketiga, satuan kerja pembangunan sarana dan prasarana Dinas Pertanian Kolaka telah mencapai prestasi sekitar 94,79 persen.
"Sementara satker tanaman pangan yang sudah terealisasi berkisar 88,95 persen dari target 75 persen," ujarnya.
Namun demikian, kata mantan Kadis Pariwisata Kolaka ini, intinya bagaimana kita melakukan pengawasan dan kontrol anggaran, apalagi semua kegiatan dilakukan pengawasan oleh pihak KPPN.
"Selain itu juga dilakukan pengawasan dan pembinaan kepada bawahan terkait pengelolaan anggaran," ungkap Alva.
Alva juga mengatakan, pelayanan yang dilakukan oleh pihak KPPN sangat banyak manfaat yang dirasakan bagi satuan kerja sebagai mitra.
"Kami berharap dengan adanya penghargaan dari pihak KPPN tersebut bisa menjadi motivasi kepada SKPD lainnya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata peraih gelar doktor bidang ilmu manajemen di salah satu universitas swasta di Makassar itu. (Ant).
Kepala dinas Pertanian Kolaka, Alva Talanipa mengatakan, pihak KPPN memberikan penghargaan sebagai peringkat satu dalam pencapaian realisasi anggaran dinas tersebut.
"Sementara dalam capaian laporan keuangan, kami memperoleh rangking tiga dari 70 satuan kerja (satker) yang ada di Kabupaten Kolaka dan Kolaka Utara," katanya.
Menurut dia, dalam tahun 2012 pada triwulan ketiga, satuan kerja pembangunan sarana dan prasarana Dinas Pertanian Kolaka telah mencapai prestasi sekitar 94,79 persen.
"Sementara satker tanaman pangan yang sudah terealisasi berkisar 88,95 persen dari target 75 persen," ujarnya.
Namun demikian, kata mantan Kadis Pariwisata Kolaka ini, intinya bagaimana kita melakukan pengawasan dan kontrol anggaran, apalagi semua kegiatan dilakukan pengawasan oleh pihak KPPN.
"Selain itu juga dilakukan pengawasan dan pembinaan kepada bawahan terkait pengelolaan anggaran," ungkap Alva.
Alva juga mengatakan, pelayanan yang dilakukan oleh pihak KPPN sangat banyak manfaat yang dirasakan bagi satuan kerja sebagai mitra.
"Kami berharap dengan adanya penghargaan dari pihak KPPN tersebut bisa menjadi motivasi kepada SKPD lainnya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata peraih gelar doktor bidang ilmu manajemen di salah satu universitas swasta di Makassar itu. (Ant).