Kendari (ANTARA) -
Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka Pengendalian Inflasi, menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di Kantor Wali Kota Kendari, Senin.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Abdul Rauf di Kendari, Senin mengatakan , kegiatan ini digelar untuk membantu masyarakat khususnya umat Nasrani, agar perayaan Natal dan tahun baru bisa mendapatkan kebutuhan pangan murah dengan mudah.
"Kita semua berada di penghujung tahun dan juga kegiatan besar hari keagamaan Natal dan tahun baru. Untuk itu kami melakukan pangan murah ini untuk membantu saudara-saudara kita khususnya Nasrani," tutur Abdul Rauf.
Abdul Rauf juga menyampaikan, inflasi di Kota Kendari sudah cukup terkendali dengan aman. Didukung dengan empat bulan terjadinya deflasi.
“Kami sudah mengalami deflasi yang menandakan terjadinya kemampuan masyarakat dalam membeli barang sudah tepat dan akurat. Dengan posisi deflasi ini, tetap kita lakukan pangan murah,” ujarnya.
Ia berharap, dengan kegiatan ini para petani, pedagang dan juga distributor bisa melakukan penjualan bahan pangan. Sehingga stok yang ada di gudang gudang bisa berkurang dan bisa berganti.
"Kalau tidak terjadi pergantian pangan di gudang gudang, itu bisa menimbulkan efek. Contohnya beras, kalau sudah lebih dari 3 bulan bisa busuk dan kualitas nya menurun," ujarnya.
Gerakan pangan murah ini dilakukan sebagai upaya dalam stabilisasi pasokan dan harga pangan.
Pemkot Kendari gelar pangan murah jelang Natal dan tahun baru
Suasana pasar murah dalam rangka Gerakan Pangan Murah (GPM) Pengendalian Inflasi, menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di halaman parkir Kantor Wali Kota Kendari, Senin. (Foto Antara/Azis Senong)