KENDARI (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan bahwa pelaksanaan pemungutan suara pemilihan umum (pemilu) 2024 di wilayah "Bumi Anoa" itu berjalan dengan lancar, aman dan damai.
Pj Gubernur Provinsi Sultra Andap Budhi Revianto di Kendari, Rabu, mengatakan dari hasil pemantauan yang dilakukan oleh dirinya bersama dengan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sultra, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sultra, secara keseluruhan pelaksanaan tersebut berjalan sesuai yang diharapkan.
"Kegiatan hari ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan kondusif serta tidak terjadi apa-apa. Harapan saya, semoga penyelenggaraan pemilu ini terus lancar," kata Andap Budhi saat melakukan pemantauan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS).
Dia menyebutkan bahwa pemantauan tersebut dilakukan juga untuk mengetahui tingkat partisipasi pemilih dan memastikan pemungutan suara di TPS-TPS berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.
"Terima kasih atas kerja sama seluruh pihak yang terkait," ujarnya.
Andap Budhi berharap partisipasi pemilih di Provinsi Sultra dapat mencapai target nasional sebesar 79,5 persen atau bahkan bisa melampaui target tersebut.
"Atau bisa seperti capaian pemilu 2019 silam sebesar 81 persen," ucap Andap Budhi.
Senada dengan itu, Ketua KPU Sultra Asril mengatakan pihaknya juga melihat berdasarkan pantauan di lapangan, seluruh pelaksanaan pemungutan suara di TPS berjalan dengan baik dan lancar.
Ia menjelaskan pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan KPU kabupaten/kota se-Sultra untuk menanyakan terkait dengan situasi dan kondisi pelaksanaan pemungutan suara di masing-masing daerah.
"Tapi sampai saat ini saya jalan bersama Pj Gubernur Sultra masih berjalan kondusif sesuai dengan rencana awal," ujar Asril.
Usai melakukan pemantauan di sejumlah TPS, Pj Gubernur Sultra Andap Budhi langsung bertolak ke TPS 16 Kecamatan Mandonga, Kota Kendari untuk menyalurkan hak suaranya sebagai daftar pemilih khusus (DPK) di TPS tersebut.
Pj Gubernur Provinsi Sultra Andap Budhi Revianto di Kendari, Rabu, mengatakan dari hasil pemantauan yang dilakukan oleh dirinya bersama dengan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sultra, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sultra, secara keseluruhan pelaksanaan tersebut berjalan sesuai yang diharapkan.
"Kegiatan hari ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan kondusif serta tidak terjadi apa-apa. Harapan saya, semoga penyelenggaraan pemilu ini terus lancar," kata Andap Budhi saat melakukan pemantauan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS).
Dia menyebutkan bahwa pemantauan tersebut dilakukan juga untuk mengetahui tingkat partisipasi pemilih dan memastikan pemungutan suara di TPS-TPS berjalan dengan aman, lancar, dan tertib.
"Terima kasih atas kerja sama seluruh pihak yang terkait," ujarnya.
Andap Budhi berharap partisipasi pemilih di Provinsi Sultra dapat mencapai target nasional sebesar 79,5 persen atau bahkan bisa melampaui target tersebut.
"Atau bisa seperti capaian pemilu 2019 silam sebesar 81 persen," ucap Andap Budhi.
Senada dengan itu, Ketua KPU Sultra Asril mengatakan pihaknya juga melihat berdasarkan pantauan di lapangan, seluruh pelaksanaan pemungutan suara di TPS berjalan dengan baik dan lancar.
Ia menjelaskan pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan KPU kabupaten/kota se-Sultra untuk menanyakan terkait dengan situasi dan kondisi pelaksanaan pemungutan suara di masing-masing daerah.
"Tapi sampai saat ini saya jalan bersama Pj Gubernur Sultra masih berjalan kondusif sesuai dengan rencana awal," ujar Asril.
Usai melakukan pemantauan di sejumlah TPS, Pj Gubernur Sultra Andap Budhi langsung bertolak ke TPS 16 Kecamatan Mandonga, Kota Kendari untuk menyalurkan hak suaranya sebagai daftar pemilih khusus (DPK) di TPS tersebut.