Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, perekonomian Sulawesi Tenggara berdasarkan besaran produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp42,69 triliun pada triwulan II-2023, sedangkan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp26,31 triliun.

"Ekonomi Sultra triwulan II-2023 terhadap triwulan II-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 4,85 persen (y-on-y)," kata Kepala BPS Sultra, Agnes Widiastuti saat menyampaikan rilis di Kendari, Senin.

Dari sisi produksi, lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib, Sultra mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 17,85 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 14,18 persen.

Sementara itu, ekonomi Sultra triwulan II-2023 terhadap triwulan I-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 3,17 persen (q-to-q).

Ia menyebutkan, dari sisi produksi, lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 31,65 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar 42,75 persen.

Ekonomi Sultra pada semester I-2023 terhadap semester I-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,65 persen (c-to-c). Grafik pertumbuhan ekonomi Sultra pada triwulan II 2023 yang di potret BPS. (Foto ANTARA/Azis Senong)

Dari sisi produksi, kata Agnes, lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 10,74 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 10,19 persen.

Ia menambahkan, dari sisi produksi, lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan memberikan kontribusi paling dominan terhadap PDRB Sulawesi Tenggara sebesar 23,57 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran, kontribusi paling dominan terjadi pada komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 48,13 persen.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024