Kendari (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan melibatkan ribuan pelajar tingkat SMU-SMK dari seluruh kabupaten kota di Sultra dengan membentangkan bendera Merah Putih sepanjang 17 kilometer (km).
"Aksi membentangkan bendera Merah Putih sepanjang 17 kilometer itu, selain ikut memeriahkan peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI 17 Agustus tahun 2023, juga dari angka 17 itu melambangkan bahwa Sulawesi Tenggara terdapat 17 kabupaten kota," kata Kadis Dikbud Sultra, Yusmin di Kendari, Rabu.
Menurut dia bendera merah putih sepanjang 17 ribu meter itu, saat ini sedang dalam proses penjahitan yang seluruhnya di kelola dari anak-anak pelajar SMK di daerah ini.
"Saya tidak perlu sebut dari SMK apa yang membuat bendera Merah Putih itu, namun yang pasti bahwa pelaksanaan bentangan bendera merah putih itu dilakukan saat menjelang puncak HUT ke-78 RI yang dipusatkan di Kota Kendari," ujarnya.
Mantan Kepal Biro Kesejahteraan Pemprov Sultra itu mengatakan, kegiatan peringatan HUT Ke-78 RI tahun ini harus berjalan dengan baik sesuai dengan arahan dan harapan Gubernur Sultra Ali Mazi.
"Jadi bendera sepanjang 17 ribu meter akan dibentangkan anak-anak pelajar SMU-SMK dan sederajat, namun bila ada anak-anak pelajar SMP yang akan ikut ambil bagian, itu adalah wewenang dari Diknas Kota dan kabupaten," ujarnya.
Ia mengatakan proses pekerjaan (penjahitan) bendera Merah Putih itu tidak harus bersambung sepanjang 17 ribu meter, tetapi bisa saja terputus karena faktor yang menghambat seperti pelintasan jalan atau jembatan, sehingga siswa yang ikut dalam barisan itu akan menyesuaikan degan kondisi di lapangan.
"Jadi pemasangan bendera sepanjang 17 kilometer itu sekaligus akan memecahkan Rekor MURI, seperti program yang sudah dilakukan sebelumnya yakni melibatkan belasan ribu pelajar SMU-SMK dalam program tanam cabai dan sayuran di Kabupaten Konawe pada Juni 2023," demikian Yusmin.
"Aksi membentangkan bendera Merah Putih sepanjang 17 kilometer itu, selain ikut memeriahkan peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI 17 Agustus tahun 2023, juga dari angka 17 itu melambangkan bahwa Sulawesi Tenggara terdapat 17 kabupaten kota," kata Kadis Dikbud Sultra, Yusmin di Kendari, Rabu.
Menurut dia bendera merah putih sepanjang 17 ribu meter itu, saat ini sedang dalam proses penjahitan yang seluruhnya di kelola dari anak-anak pelajar SMK di daerah ini.
"Saya tidak perlu sebut dari SMK apa yang membuat bendera Merah Putih itu, namun yang pasti bahwa pelaksanaan bentangan bendera merah putih itu dilakukan saat menjelang puncak HUT ke-78 RI yang dipusatkan di Kota Kendari," ujarnya.
Mantan Kepal Biro Kesejahteraan Pemprov Sultra itu mengatakan, kegiatan peringatan HUT Ke-78 RI tahun ini harus berjalan dengan baik sesuai dengan arahan dan harapan Gubernur Sultra Ali Mazi.
"Jadi bendera sepanjang 17 ribu meter akan dibentangkan anak-anak pelajar SMU-SMK dan sederajat, namun bila ada anak-anak pelajar SMP yang akan ikut ambil bagian, itu adalah wewenang dari Diknas Kota dan kabupaten," ujarnya.
Ia mengatakan proses pekerjaan (penjahitan) bendera Merah Putih itu tidak harus bersambung sepanjang 17 ribu meter, tetapi bisa saja terputus karena faktor yang menghambat seperti pelintasan jalan atau jembatan, sehingga siswa yang ikut dalam barisan itu akan menyesuaikan degan kondisi di lapangan.
"Jadi pemasangan bendera sepanjang 17 kilometer itu sekaligus akan memecahkan Rekor MURI, seperti program yang sudah dilakukan sebelumnya yakni melibatkan belasan ribu pelajar SMU-SMK dalam program tanam cabai dan sayuran di Kabupaten Konawe pada Juni 2023," demikian Yusmin.