Kendari (ANTARA) - Posko Angkutan Lebaran 2023 Pelabuhan Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara, meminta para calon penumpang jasa angkutan laut selalu memperhatikan jadwal keberangkatan kapal karena sewaktu-waktu dapat berubah.

Ketua Posko Angkutan Lebaran 2023 Pelabuhan Murhum Baubau, Herwan Rasyid dalam keterangan tertulis yang diterima di Baubau, Rabu, mengatakan jadwal keberangkatan kapal bisa saja berubah sesuai dengan kondisi setempat.

"Sekali lagi kami imbau kepada calon penumpang, melihat nomor handphonenya yang terdaftar di tiket, karena jangan sampai ada perubahan jadwal kapal sehingga calon penumpang yang akan berangkat tidak lama di Pelabuhan. Seperti hari ini, ada kapal yang harusnya tiba siang ternyata tiba malam, akhirnya calon penumpang sudah banyak di pelabuhan," ujar Rasyid.

Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan KSOP Kelas II Baubau ini juga mengimbau calon penumpang untuk selalu memperhatikan syarat keberangkatan mulai dari identitas diri dan tiket.

Sementara itu terkait arus balik lebaran Idul Fitri 1444 H, pihaknya memprediksi lonjakan penumpang akan terjadi mulai H+3 hingga H+7 atau pada 25 sampai 29 April
2023.

"Karena di waktu tersebut, pemudik di Kepulauan Buton akan kembali ke daerah perantauan masing-masing terutama di wilayah Indonesia Timur," ujarnya.

Berdasarkan data arus mudik, kata Rasyid, jumlah penumpang turun di Pelabuhan Baubau sejak H-15 hingga hari H Lebaran mencapai 31 ribu orang. Jumlah penumpang turun itu diprediksi meningkat dua kali lipat pada arus balik ini.

"Karena biasanya pemudik yang balik ke kampung halaman, pada saat balik ke daerah perantauan mengajak sanak keluarga dan karib kerabatnya. Sehingga jumlah penumpang balik kita prediksi meningkat dua kali lipat," tutupnya.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024