Kendari (ANTARA) -
Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara meminta kepada Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan organisasi Kemasyarakatan (PKK) untuk ikut berperan dan memprioritaskan penanganan stunting di Kota Lulo.
Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu di Kendari Rabu, mengatakan tim penggerak PKK baik di tingkat Kota Kendari, Kecamatan, Kelurahan harus turut menangani stunting di Kota Kendari.
Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu di Kendari Rabu, mengatakan tim penggerak PKK baik di tingkat Kota Kendari, Kecamatan, Kelurahan harus turut menangani stunting di Kota Kendari.
“Beberapa hal yang menjadi prioritas, yaitu tim penggerak PKK baik tingkat Kota, Kecamatan, dan Kelurahan harus turut memikirkan dan memberi intervensi terhadap penanganan stunting di Kota Kendari,” katanya saat menghadiri kegiatan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Kambu, Baruga, Wuawua, Poasia, dan Kecamatan Puuwatu di Ruangan Samaturu Gedung Balaikota Kendari, Rabu.
Ia berharap kepada Tim Penggerak PKK yang baru dilantik itu agar terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan pola hidup bersih hingga pencegah pernikahan anak usia dini.
“Saya berharap agar kita semua memberi edukasi kepada masyarakat cara hidup bersih dan sehat, tidak buang sampah sembarangan, dan edukasi pencegahan pernikahan anak usia dini,” lanjutnya.
Sebab, kata Kepala Biro Umum Sekretariat Jendral (Setjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu menuturkan bahwa hal tersebut lah yang merupakan penyebab terjadinya kenaikan angka stunting di Kota Kendari.
Meski angka stunting di Kota Kendari mengalami penurunan, Asmawa Tosepu menyampaikan agar warga tidak lengah.
“Walaupun angka stunting kita menurun menjadi 4,5 persen, tetapi angka ini jangan buat kita lengah, kita harus tetap bekerja keras lagi agar stunting di Kota Kendari mencapai angka zero. Perlu juga perhatian khusus terhadap kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta upaya penguatan ekonomi keluarga.” jelasnya.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Kendari itu juga meminta kepada para Camat sebagai Ketua Pembina Tim Penggerak PKK kecamatan dan Lurah sebagai Ketua Pembina PKK kelurahan untuk selalu memberikan bantuan, bimbingan dan dukungan terhadap Tim Penggerak PKK dalam melaksanakan kegiatan 10 program PKK.
“Dengan sinergitas yang baik antara Tim Penggerak PKK dengan para pemangku kepentingan, saya yakin pelaksanaan berbagai program dapat berjalan dengan baik, dan yang menjadi tujuan dapat tercapai.” ujarnya.