Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat jumlah warga yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau booster di daerah tersebut mencapai 63.068 jiwa dari 265.147 target sasaran.

"Vaksinasi booster kita di Kota Kendari sampai sekarang sudah diberikan kepada 63.068 orang dengan persentase 27,49 persen dari sasaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Senin.

Sementara itu, pihaknya juga mencatat penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 281.785 orang atau melampaui target dengan persentase 106,28 persen.

Sedangkan cakupan vaksinasi dosis kedua atau lengkap bagi masyarakat secara umum di ibu kota Provinsi Sultra ini mencapai 198.136 orang dengan persentase 74,73 persen dari target sasaran.

Ia merinci penerima vaksinasi per kategori di antaranya tenaga kesehatan 5.836 orang (140,59 persen) dosis pertama, 5.420 orang (130,57) dosis kedua, dan 4.250 orang (102,38) dosis penguat, serta 1.663 orang (40,06) booster kedua dari target 4.151 sasaran.

Kemudian, dosis pertama bagi petugas publik mencapai 52.957 orang atau 140,06 persen, dosis kedua 39.949 orang (105,66), dosis penguat 19.559 orang (51,73) dari target 37.810 sasaran.

Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.749 orang atau 57,21 persen, dosis kedua 7.918 orang (46,47), dosis penguat 3.463 orang (20,32) dari target 17.040 sasaran.

Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 152.942 orang atau 89,75 persen dan dosis kedua 105.677 orang (62,01) dan dosis penguat 35.743 orang (20,97) dari target 170.409 sasaran.

Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.244 orang atau 112,61 persen dosis pertama dan 28.778 orang (80,53) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.

Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.590 orang atau 52,45 persen dan dosis kedua 10.042 orang (26,88) dari target 37.352 sasaran.

Dia berharap masyarakat tetap disiplin terhadap protokol kesehatan utamanya memakai masker karena wabah pandemi COVID-19 belum sepenuhnya hilang termasuk di Kota Kendari.

Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat, saat ini kasus aktif COVID-19 di daerah tersebut sebanyak 16 orang dengan rincian 10 sedang menjalani perawatan di rumah sakit setempat, dan enam orang menjalani isolasi mandiri. Semuanya merupakan warga kota tersebut.

Dinas Kesehatan Kota Kendari merinci warga yang menjalani perawatan dalam masa penyembuhan di rumah sakit yakni RS Bahteramas tiga orang dan RSUD Kendari juga sebanyak tujuh orang.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024