Kendari (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, Sulawesi Tenggara, melakukan tes urine para personel untuk memastikan mereka bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Kapolresta Kendari Kombes Pol Muhammad Eka Fathurrahman dalam keterangan tertulisnya di Kendari, Senin, mengatakan tes urine dilakukan kepada puluhan pejabat utama untuk memastikan personel tak ada yang terlibat narkoba.

"Tes urine diikuti beberapa pejabat utama Polresta Kendari, seperti Wakapolresta Kendari, para kabag, kasat, dan perwira Polresta Kendari yang diawasi Provos," katanya.

Ia menyebutkan sebanyak 25 anggota pejabat utama Polresta Kendari mengikuti pemeriksaan sampel urine dengan hasil tes negatif narkoba.

"Hasil pemeriksaan urine tidak ditemukan indikasi adanya urine yang mengandung zat adiktif atau mengandung zat mengandung narkoba," ujar dia.

Kapolresta menegaskan kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa internal Polresta Kendari aman dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Ia mengimbau agar seluruh personel di Kepolisian Resor Kota Kendari tidak terlibat penyalahgunaan narkoba agar bisa menjadi contoh masyarakat dalam memerangi obat-obatan terlarang.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024