Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat cakupan vaksinasi COVID-19 penguat atau booster kedua tenaga kesehatan di daerah tersebut saat ini mencapai 1.575 jiwa dari 4.151 target sasaran.

"Vaksinasi booster kedua tenaga kesehatan di Kendari berdasarkan data 11 Oktober 2022 sudah sebanyak 1.575 orang dengan persentase 37,94 persen dari sasaran," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu.

Dia menerangkan vaksinasi booster kedua masih diberikan khusus kepada tenaga kesehatan sesuai arahan pemerintah pusat karena kelompok ini sebagai garda terdepan yang menangani pasien terpapar COVID-19.

Ia menyebut vaksinasi dosis pertama bagi tenaga kesehatan sudah melampaui dari target sasaran, kini mencapai 140,47 persen atau sebanyak 5.831 orang. Begitu pula penerima dosis kedua atau lengkap sudah mencapai 130,43 persen atau mencapai 5.414 orang.

Sedangkan booster pertama bagi tenaga kesehatan di Kendari juga sudah lebih dari target sasaran, saat ini sudah sebanyak 4.217 orang dengan persentase 101,59 persen.

Rahminingrum menyebutkan bahwa vaksinasi booster atau dosis penguat kedua saat ini masih diberikan kepada kelompok tenaga kesehatan, belum kepada masyarakat umum.

Sedangkan vaksinasi dengan sasaran kelompok masyarakat umum, pelayan publik, lansia, masyarakat rentan, remaja hingga anak usia 6 sampai 11 tahun hanya menerima dosis satu, kedua dan booster pertama.

Ia meminta masyarakat agar masih disiplin terhadap protokol kesehatan terutama memakai masker saat melakukan aktivitas produktif sehari-hari karena wabah pandemi COVID-19 belum hilang sepenuhnya.

"Kita mengimbau bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera vaksin dan yang sudah agar melengkapi hingga dosis penguat atau booster," kata Rahminingrum.

Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat, saat ini kasus aktif COVID-19 di daerah tersebut sebanyak 37 orang dengan rincian 28 sedang menjalani perawatan di rumah sakit setempat, dan sembilan orang menjalani isolasi mandiri. Semuanya merupakan warga kota tersebut.

Dinas Kesehatan Kota Kendari merinci warga yang menjalani perawatan dalam masa penyembuhan di rumah sakit yakni RS Bahteramas enam orang, RSUD Kendari 22 orang.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024