Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mencatat jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau booster telah mencapai 56.214 jiwa dari total 265.147 target sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Senin mengatakan pihaknya terus memberikan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat meski wabah pandemi COVID-19 di daerah tersebut telah terkendali.
"Vaksinasi ketiga atau booster di Kota Kendari berdasarkan data terakhir 11 September 2022, total yang sudah menerima itu ada 56.214 orang atau mencapai di angka 24,5 persen dari target kita," katanya.
Dinas Kesehatan Kota Kendari juga mencatat penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 280.295 orang atau melampaui target dengan persentase 105,71 persen.
Sedangkan cakupan vaksinasi dosis kedua atau lengkap bagi masyarakat secara umum di ibu kota provinsi ini mencapai 74,19 persen atau sebanyak 196.713 jiwa dari sasaran.
Dia merinci, penerima vaksinasi di Kota Kendari per kategori di antaranya tenaga kesehatan 5.825 orang (140,33 persen) dosis pertama, 5.403 orang (130,16) dosis kedua, dan 4.181 orang (100,72) dosis penguat, serta 1.362 orang (32,81) booster kedua dari target 4.151 sasaran.
Kemudian, dosis pertama bagi petugas publik mencapai 52.879 orang atau 139,85 persen, dosis kedua 39.859 orang (105,42), dosis penguat 18.519 orang (48,98) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.706 orang atau 56,96 persen, dosis kedua 7.858 orang (46,12), dosis penguat 3.044 orang (17,86) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 151.662 orang atau 89 persen dan dosis kedua 104.498 orang (61,32) dan dosis penguat 30.420 orang (17,85) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.168 orang atau 112,4 persen dosis pertama dan 28.701 orang (80,31) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.588 orang atau 52,44 persen dan dosis kedua 10.042 orang (26,88) dari target 37.352 sasaran.
"Kemarin Sabtu dan Minggu itu pelayanan tidak ada di Posko Dinas Kesehatan jadi cakupan vaksinasi kita belum ada penambahan," ujar dia.
Ia meminta masyarakat tetap disiplin terhadap protokol kesehatan terutama memakai masker saat melakukan aktivitas produktif sehari-hari karena wabah pandemi COVID-19 belum hilang sepenuhnya.
Selain itu dia mengingatkan agar masyarakat yang belum melakukan vaksinasi segera vaksin dan bagi yang sudah segera melengkapi hingga dosis penguat atau booster.
"Bagi yang mau vaksin, ada pelayanan di Posko Dinas Kesehatan Kendari, kami melayani dosis satu, dua dan tiga. Pelayanan di hari kerja mulai Senin sampai Jumat," kata Rahminingrum.
Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Senin mengatakan pihaknya terus memberikan pelayanan vaksinasi bagi masyarakat meski wabah pandemi COVID-19 di daerah tersebut telah terkendali.
"Vaksinasi ketiga atau booster di Kota Kendari berdasarkan data terakhir 11 September 2022, total yang sudah menerima itu ada 56.214 orang atau mencapai di angka 24,5 persen dari target kita," katanya.
Dinas Kesehatan Kota Kendari juga mencatat penerima vaksinasi dosis pertama mencapai 280.295 orang atau melampaui target dengan persentase 105,71 persen.
Sedangkan cakupan vaksinasi dosis kedua atau lengkap bagi masyarakat secara umum di ibu kota provinsi ini mencapai 74,19 persen atau sebanyak 196.713 jiwa dari sasaran.
Dia merinci, penerima vaksinasi di Kota Kendari per kategori di antaranya tenaga kesehatan 5.825 orang (140,33 persen) dosis pertama, 5.403 orang (130,16) dosis kedua, dan 4.181 orang (100,72) dosis penguat, serta 1.362 orang (32,81) booster kedua dari target 4.151 sasaran.
Kemudian, dosis pertama bagi petugas publik mencapai 52.879 orang atau 139,85 persen, dosis kedua 39.859 orang (105,42), dosis penguat 18.519 orang (48,98) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.706 orang atau 56,96 persen, dosis kedua 7.858 orang (46,12), dosis penguat 3.044 orang (17,86) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 151.662 orang atau 89 persen dan dosis kedua 104.498 orang (61,32) dan dosis penguat 30.420 orang (17,85) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.168 orang atau 112,4 persen dosis pertama dan 28.701 orang (80,31) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.588 orang atau 52,44 persen dan dosis kedua 10.042 orang (26,88) dari target 37.352 sasaran.
"Kemarin Sabtu dan Minggu itu pelayanan tidak ada di Posko Dinas Kesehatan jadi cakupan vaksinasi kita belum ada penambahan," ujar dia.
Ia meminta masyarakat tetap disiplin terhadap protokol kesehatan terutama memakai masker saat melakukan aktivitas produktif sehari-hari karena wabah pandemi COVID-19 belum hilang sepenuhnya.
Selain itu dia mengingatkan agar masyarakat yang belum melakukan vaksinasi segera vaksin dan bagi yang sudah segera melengkapi hingga dosis penguat atau booster.
"Bagi yang mau vaksin, ada pelayanan di Posko Dinas Kesehatan Kendari, kami melayani dosis satu, dua dan tiga. Pelayanan di hari kerja mulai Senin sampai Jumat," kata Rahminingrum.