Baubau (ANTARA) - Mabes TNI Angkatan Darat melalui Perwira Staf Ahli Tingkat II Kasad Bidang Kumham dan Narkoba, Brigjen TNI Furdiyantoso melakukan pengawasan dan evaluasi (was/ev) pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke 114 tahun 2022 di Kabupaten Buton Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Brigjen TNI Furdiyantoso didampingi Dandim 1413/Buton Letkol Arm Muhamad Faozan, Pabandya Wanmil Kodam XIV/Hsn Mayor Inf Dodo, dan Anggota Staf Umum Mabesad Kapten Inf Yusuf diterima Sekretaris Daerah Buteng, Konstantinus Bukide di Rujab Bupati Buteng, Selasa.
Dalam kunjungan kerjanya itu, Brigjen TNI Furdiyantoso bersama rombongan usai meninjau dan menerima paparan Posko TMMD yang bertempat di Desa Walando Kecamatan Gu itu, dilanjutkan meninjau lokasi TMMD di sejumlah titik dan berkesempatan bertatap muka dan berbincang dengan masyarakat dalam kegiatan penyuluhan narkoba serta pemberian bantuan sembako secara simbolis.
Tak hanya itu, Brigjen Furdiyantoso juga melihat secara langsung pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) milik salah seorang janda tua di Kelurahan Lowu-lowu, Kecamatan Gu. Kemudian melanjutkan peninjauan ke lokasi pembangunan dan pembukaan jalan di Desa Matawine, Kecamatan Lakudo yang juga merupakan kegiatan fisik TMMD ke 114.
Brigjen TNI Furdiyantoso mengatakan, pengawasan dan evaluasi (was/ev) pada kegiatan TMMD tersebut merupakan kegiatan yang dilaksanakan di semua lokasi atau 50 titik kegiatan TMMD ke 114 di kabupaten/kota seluruh Indonesia.
"Wasev ini intinya agar Satgas (satuan tugas) TMMD itu organisasinya bisa berjalan, kalau ada yang kurang atau apa yang menjadi bahan untuk kita berikan masukan dilakukan," katanya.
Bahkan, dari pengawasan dan evaluasi itu, menurut dia, bila ada diperoleh yang lebih bagus dapat menjadi suatu poin untuk kemudian disampaikan ke daerah-daerah lain juga sehingga akan menjadi masukan untuk program TMMD itu ke depan. Begitu pula bila ada kendala dan hambatan.
"Kalau saya melihat tiga titik lokasi TMMD ini (di Buton Tengah) sudah di atas 65 persen yang baru pekan kedua berjalan. Mudah-mudahan dua pekan lagi sudah bisa selesai," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Brigjen Furdiyantoso juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Buteng atas dukungan dan kerja samanya terhadap program yang sama-sama dimiliki pemerintah untuk mempercepat akselerasi kesejahteraan masyarakat.
“Maksud kedatangan saya dan tim dalam rangka melaksanakan perintah yang diberikan kepada kita oleh Kasad Bapak Jendral TNI Dudung Abdurachman selaku penanggungjawab TMMD guna melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan TMMD di lapangan serta untuk mendapatkan saran dan masukan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan dan peningkatan pelaksanaan TMMD yang akan datang," katanya.
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu pada lintas sektoral bersama Kementerian, Lembaga Pemerintahan non Kementerian, Pemerintah Daerah dan masyarakat sebagai upaya untuk mendukung program oemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di daerah.
Program TMMD dilaksanakan atas perencanaan yang mengutamakan atas aspirasi dan kepentingan masyarakat yang dilaksanakan secara integral karena melibatkan semua unsur-unsur yang terkait yang dimulai dari tingkat desa, kelurahan sampai tingkat kabupaten dan kota.
“Dalam pelaksanaan TMMD kali ini marilah kita bersama-sama bergotong royong untuk saling membantu untuk menyukseskan program TMMD ke-114 agar hasil pelaksanaan TMMD dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat dalam jangka panjang dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta kemanunggalan TNI bersama masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1413/Buton, Letkol Arm Muhamad Faozan mengatakan bahwa kedatangan tim Wasev adalah untuk melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan TMMD dilapangan, serta untuk memberikan masukan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan dan peningkatan dalam pelaksanaan TMMD yang sedang dilaksanakan maupun yang akan datang.
"Jadi TMMD ke 114 ini sasarannya ada pelaksanaan fisik dan non fisik," ujar Letkol Faozan yang juga selaku Komandan Satgas TMMD ini.
Brigjen TNI Furdiyantoso didampingi Dandim 1413/Buton Letkol Arm Muhamad Faozan, Pabandya Wanmil Kodam XIV/Hsn Mayor Inf Dodo, dan Anggota Staf Umum Mabesad Kapten Inf Yusuf diterima Sekretaris Daerah Buteng, Konstantinus Bukide di Rujab Bupati Buteng, Selasa.
Dalam kunjungan kerjanya itu, Brigjen TNI Furdiyantoso bersama rombongan usai meninjau dan menerima paparan Posko TMMD yang bertempat di Desa Walando Kecamatan Gu itu, dilanjutkan meninjau lokasi TMMD di sejumlah titik dan berkesempatan bertatap muka dan berbincang dengan masyarakat dalam kegiatan penyuluhan narkoba serta pemberian bantuan sembako secara simbolis.
Tak hanya itu, Brigjen Furdiyantoso juga melihat secara langsung pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) milik salah seorang janda tua di Kelurahan Lowu-lowu, Kecamatan Gu. Kemudian melanjutkan peninjauan ke lokasi pembangunan dan pembukaan jalan di Desa Matawine, Kecamatan Lakudo yang juga merupakan kegiatan fisik TMMD ke 114.
Brigjen TNI Furdiyantoso mengatakan, pengawasan dan evaluasi (was/ev) pada kegiatan TMMD tersebut merupakan kegiatan yang dilaksanakan di semua lokasi atau 50 titik kegiatan TMMD ke 114 di kabupaten/kota seluruh Indonesia.
"Wasev ini intinya agar Satgas (satuan tugas) TMMD itu organisasinya bisa berjalan, kalau ada yang kurang atau apa yang menjadi bahan untuk kita berikan masukan dilakukan," katanya.
Bahkan, dari pengawasan dan evaluasi itu, menurut dia, bila ada diperoleh yang lebih bagus dapat menjadi suatu poin untuk kemudian disampaikan ke daerah-daerah lain juga sehingga akan menjadi masukan untuk program TMMD itu ke depan. Begitu pula bila ada kendala dan hambatan.
"Kalau saya melihat tiga titik lokasi TMMD ini (di Buton Tengah) sudah di atas 65 persen yang baru pekan kedua berjalan. Mudah-mudahan dua pekan lagi sudah bisa selesai," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Brigjen Furdiyantoso juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Buteng atas dukungan dan kerja samanya terhadap program yang sama-sama dimiliki pemerintah untuk mempercepat akselerasi kesejahteraan masyarakat.
“Maksud kedatangan saya dan tim dalam rangka melaksanakan perintah yang diberikan kepada kita oleh Kasad Bapak Jendral TNI Dudung Abdurachman selaku penanggungjawab TMMD guna melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan TMMD di lapangan serta untuk mendapatkan saran dan masukan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan dan peningkatan pelaksanaan TMMD yang akan datang," katanya.
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu pada lintas sektoral bersama Kementerian, Lembaga Pemerintahan non Kementerian, Pemerintah Daerah dan masyarakat sebagai upaya untuk mendukung program oemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di daerah.
Program TMMD dilaksanakan atas perencanaan yang mengutamakan atas aspirasi dan kepentingan masyarakat yang dilaksanakan secara integral karena melibatkan semua unsur-unsur yang terkait yang dimulai dari tingkat desa, kelurahan sampai tingkat kabupaten dan kota.
“Dalam pelaksanaan TMMD kali ini marilah kita bersama-sama bergotong royong untuk saling membantu untuk menyukseskan program TMMD ke-114 agar hasil pelaksanaan TMMD dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat dalam jangka panjang dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta kemanunggalan TNI bersama masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1413/Buton, Letkol Arm Muhamad Faozan mengatakan bahwa kedatangan tim Wasev adalah untuk melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan TMMD dilapangan, serta untuk memberikan masukan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan dan peningkatan dalam pelaksanaan TMMD yang sedang dilaksanakan maupun yang akan datang.
"Jadi TMMD ke 114 ini sasarannya ada pelaksanaan fisik dan non fisik," ujar Letkol Faozan yang juga selaku Komandan Satgas TMMD ini.