Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebutkan cakupan vaksinasi COVID-19 dosis pertama kepada anak usia enam sampai 11 tahun di daerah ini sudah mencapai 19.355 jiwa dari 37.352 sasaran.
"Berdasarkan data terakhir per 14 Juni 2022, cakupan vaksinasi dosis pertama anak usia enam sampai 11 tahun mencapai 51,82 persen atau 19.355 jiwa," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu.
Sementara, penerima vaksinasi COVID-19 dosis kedua bagi anak di ibu kota provinsi itu baru mencapai 25,43 persen atau sebanyak 9.500 jiwa dari target sasaran.
Selain itu, Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat cakupan vaksinasi bagi kelompok rentan lanjut usia (lansia) saat ini mencapai 9.496 jiwa atau 55,73 persen untuk penerima dosis pertama dari 17.040 sasaran.
Selanjutnya, capaian vaksin dosis kedua untuk lansia mencapai 7.663 jiwa dengan persentase 44,97 persen, sedangkan untuk booster atau dosis penguat baru tercapai 2.145 orang atau 12,58 persen dari sasaran.
Vaksinasi terus kami lakukan bersinergi dengan TNI-Polri seperti Polresta Kendari dan Kodim 1417/Kendari guna mendorong percepatan cakupan vaksinasi," ujar dia.
Ia berharap anak usia enam sampai 11 tahun, lansia termasuk masyarakat secara umum tetap melakukan ataupun melengkapi vaksinasi sehingga memiliki kekebalan komunal terhadap COVID-19.
Selain itu, ia juga meminta agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan utamanya memakai masker saat menjalankan aktivitas sehari-hari karena wabah COVID-19 belum sepenuhnya hilang.
"Berdasarkan data terakhir per 14 Juni 2022, cakupan vaksinasi dosis pertama anak usia enam sampai 11 tahun mencapai 51,82 persen atau 19.355 jiwa," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu.
Sementara, penerima vaksinasi COVID-19 dosis kedua bagi anak di ibu kota provinsi itu baru mencapai 25,43 persen atau sebanyak 9.500 jiwa dari target sasaran.
Selain itu, Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat cakupan vaksinasi bagi kelompok rentan lanjut usia (lansia) saat ini mencapai 9.496 jiwa atau 55,73 persen untuk penerima dosis pertama dari 17.040 sasaran.
Selanjutnya, capaian vaksin dosis kedua untuk lansia mencapai 7.663 jiwa dengan persentase 44,97 persen, sedangkan untuk booster atau dosis penguat baru tercapai 2.145 orang atau 12,58 persen dari sasaran.
Vaksinasi terus kami lakukan bersinergi dengan TNI-Polri seperti Polresta Kendari dan Kodim 1417/Kendari guna mendorong percepatan cakupan vaksinasi," ujar dia.
Ia berharap anak usia enam sampai 11 tahun, lansia termasuk masyarakat secara umum tetap melakukan ataupun melengkapi vaksinasi sehingga memiliki kekebalan komunal terhadap COVID-19.
Selain itu, ia juga meminta agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan utamanya memakai masker saat menjalankan aktivitas sehari-hari karena wabah COVID-19 belum sepenuhnya hilang.