Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara menyebutkan, ekspor selama Januari 2022  mencapai 400,19 Juta dolar Amerika Serikat, sementara impor  senilai 202,20 juta dolar AS, atau  turun 69,47 persen dibandingkan Desember 2021

Kepala BPS Sultra, Agnes Widiastuti dalam rilis yang diterima, Selasa menyebutkan, nilai ekspor Sulawesi Tenggara pada Januari 2022 juga  turun 27,91 persen dibanding ekspor Desember 2021 yang tercatat 555,10 juta dolar AS. 

Sementara, volume ekspor pada periode yang sama di Januari 2022 tercatat 187,52 ribu ton atau turun sebesar 37,47 persen dibanding volume ekspor Desember 2021 yang tercatat 299,88 ribu ton.

Namun, kata Agnes, nilai impor Sulawesi Tenggara pada Januari 2022 mencapai 202,20 juta, naik 69,47 persen dibandingkan Desember 2021 atau naik 5,53 persen dibandingkan Januari 2021.

Sedangkan, volume impor Januari 2022 senilai 346,28 ribu ton, naik 102,89 persen dibandingkan Desember 2021 atau turun 33,64 persen dibandingkan Januari 2021.

Ia mengatakan, terjadi fluktuasi ekspor maupun impor pada periode Januari itu disebabkan karena neraca perdagangan yang tidak hanya terjadi dalam negeri tetapi juga pengaruh dari luar negeri terkait nilai mata uang asing terhadap rupiah.

 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024