Bombana (ANTARA) - Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang usianya masuk 18 tahun, yang dihitung sejak mekar dari Kabupaten Buton 18 Desember 2003 lalu.
Peringatan yang sakral sekali setahun itu ditandai dengan upacara bendera yang dipimpin Bupati Bombana, H.Tafdil di halaman kantor bupati, Kelurahan Lameroro Kecamatan Rumbia, Sabtu.
Bupati Tafdil dalam arahannya menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah diberi amanah oleh rakyat memimpin Wonua Bombana selama dua periode.
"Saya sadar benar bahwa masih banyak program dan keinginan masyarakat belum terwujud saat ini. Tapi di lain pihak kemajuan dari tahun ke tahun pun juga sdh kita raih," ujarnya di hadapan sidang Paripurna DPRD Bombana yang dipimpin Ketua DPRD Arsyad dan dua wakil ketua Ardin dan Iskandar.
Ia menyebutkan bahwa selama dirinya menjadi bupati, sudah ada 39 kali mendapat penghargaan baik dari pemerintah pusat maupun dari lembaga luar negeri. Dan terakhir akan mendapat Satya Lecana dari kementerian Sosial RI atas penurunan angka kemiskinan di Bombana.
Ia menyatakan kemajuan Bombana terus nampak dari masa ke masa. Terlebih, ketika hadirnya program unggulannya pada periode pertama yang disebut program Gembira (Gerakan Membangun dengan Ridha Allah).
Foto bersama Buapati Bombana Tafdil, bersama pimpinan DPRD Bombana dan Forkopimda saat memberi sambutan pada HUT Bombana ke-18 rapat paripurna dewan yang didampingi ketua DPRD Bombana Arsyad di Bombama, Sabtu. (Foto Azis Senong)
Tafdil mengajak semua lapisan masyarakat untuk terus mendukung gerak pembangunan demi kemajuan Kabupaten Bombana.
“Alhamdulillah daerah kita genap berusia 18 tahun. Terus kita jaga rasa persaudaraan diantara kita, kuatkan terus rasa persatuan kita, bersama kita kobarkan tekad untuk terus mewujudkan pembangunan Kabupaten Bombana ke arah yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Walaupun pada HUT Bombana ke-19 pada 2022 mendatang dirinya dan Wakil Bupati Johan tidak lagi memimpin, ia yakin agar penerusnya bisa melanjutkan estafet yang dibangun selama ini.
"Masa jabatan saya berakhir Agustus 2022, melalui kesempatan ini kami menyampaikan pamit sekaligus permohonan maaf kepada seluruh pimpinan dan anghota DPRD, Forkopimda dan seluruh masyarakat Bombana yang telah membangun Bombana yang kita cintai bersama-sama," tuturnya.
Peringatan yang sakral sekali setahun itu ditandai dengan upacara bendera yang dipimpin Bupati Bombana, H.Tafdil di halaman kantor bupati, Kelurahan Lameroro Kecamatan Rumbia, Sabtu.
Bupati Tafdil dalam arahannya menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah diberi amanah oleh rakyat memimpin Wonua Bombana selama dua periode.
"Saya sadar benar bahwa masih banyak program dan keinginan masyarakat belum terwujud saat ini. Tapi di lain pihak kemajuan dari tahun ke tahun pun juga sdh kita raih," ujarnya di hadapan sidang Paripurna DPRD Bombana yang dipimpin Ketua DPRD Arsyad dan dua wakil ketua Ardin dan Iskandar.
Ia menyebutkan bahwa selama dirinya menjadi bupati, sudah ada 39 kali mendapat penghargaan baik dari pemerintah pusat maupun dari lembaga luar negeri. Dan terakhir akan mendapat Satya Lecana dari kementerian Sosial RI atas penurunan angka kemiskinan di Bombana.
Ia menyatakan kemajuan Bombana terus nampak dari masa ke masa. Terlebih, ketika hadirnya program unggulannya pada periode pertama yang disebut program Gembira (Gerakan Membangun dengan Ridha Allah).
Tafdil mengajak semua lapisan masyarakat untuk terus mendukung gerak pembangunan demi kemajuan Kabupaten Bombana.
“Alhamdulillah daerah kita genap berusia 18 tahun. Terus kita jaga rasa persaudaraan diantara kita, kuatkan terus rasa persatuan kita, bersama kita kobarkan tekad untuk terus mewujudkan pembangunan Kabupaten Bombana ke arah yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Walaupun pada HUT Bombana ke-19 pada 2022 mendatang dirinya dan Wakil Bupati Johan tidak lagi memimpin, ia yakin agar penerusnya bisa melanjutkan estafet yang dibangun selama ini.
"Masa jabatan saya berakhir Agustus 2022, melalui kesempatan ini kami menyampaikan pamit sekaligus permohonan maaf kepada seluruh pimpinan dan anghota DPRD, Forkopimda dan seluruh masyarakat Bombana yang telah membangun Bombana yang kita cintai bersama-sama," tuturnya.