Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari menyampaikan sebanyak 177.275 warga di daerah setempat telah menjalani vaksinasi guna meningkatkan imun tubuh sebagai upaya meminimalkan risiko dari infeksi COVID-19 dan variannya.

Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum di Kendari, Minggu mengatakan target warga yang bakal divaksinasi sebanyak 265.147 orang terdiri dari tenaga kesehatan, petugas publik, warga lanjut usia, masyarakat umum dan rentan, pekerja dan remaja.

"Vaksinasi dosis satu hingga saat ini sudah dilakukan kepada 177.275 orang atau 66,86 dari target sasaran," kata dia melalui WhatsApp.

Sementara, cakupan vaksinasi dosis kedua di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara ini sudah diberikan kepada 121.338 orang atau mencapai 45,76 persen dari target sasaran.

Rahminingrum merinci cakupan vaksinasi di daerah tersebut, yakni tenaga kesehatan mencapai 5.644 orang (135,97 persen), dosis kedua mencapai 5.187 orang (124,96 persen), dosis ketiga 3.016 orang (72,66 persen) dari 4.151 sasaran.

Petugas publik yang menjadi target vaksinasi sebanyak 37.810 orang. Pada kelompok ini vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 45.277 orang atau 119,75 persen dari sasaran dan vaksinasi dosis kedua sudah dilakukan pada 32.022 orang atau 84,69 persen dari sasaran.

Warga lanjut usia (lansia) yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama tercatat 10.167 orang atau 59,67 persen dari 17.040 warga lansia yang jadi sasaran vaksinasi dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 6.867 warga lansia atau 40,3 persen dari sasaran.

Dalam kelompok masyarakat umum dan rentan ada 170.409 orang yang menjadi sasaran vaksinasi dan sebanyak 88.334 orang atau 51,84 persen di antaranya sudah menjalani vaksinasi dosis pertama. Vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 57.477 orang atau 33,73 persen dari sasaran.

Pada kelompok remaja, vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 27.852 orang atau 77,94 persen dari 35.737 remaja yang menjadi sasaran vaksinasi dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 19.785 orang atau 55,36 persen dari sasaran.

Rahminingrum mengingatkan semua pihak agar tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 meski telah mendapatkan suntikan vaksinasi hingga dosis lengkap.

"Kami selalu meminta kepada semua pihak agar tetap disiplin protokol kesehata agar kita benar-benar bisa keluar dari wabah pandemi COVID-19 ini," ujar Rahminingrum.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir sebelumnya berharap cakupan vaksinasi di daerah setempat bisa mencapai 70 persen hingga akhir Desember 2021.

"Mudah-mudahan ini bisa segera kita genjot lagi sebelum Desember ini berakhir bisa mencapai 70 persen, itu artinya hert immunity (kekebalan komunal) bisa kita kita capai," kata Sulkarnain.


Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024